Banjir di Bima

Dampak Banjir Bima, 5.355 Rumah Warga Rusak, Total Kerugian Ditaksir Rp 680 Miliar

Banjir bandang di Kabupaten Bima menyebabkan sekitar 5.355 rumah warga rusak.

Dok. BPBD
PASCABANJIR: Kondisi rumah warga sehari setelah banjir di Kabupaten Bima, Sabtu (3/4/2021).  

Jembatan penghubung Desa Bolo dan Desa Rade Kecamatan Madapangga terputus.

Jembatan penghubung Desa Campa Kecamatan Madapangga juga terputus.

Serta jembatan Desa Leu Kecamatan Bolo terputus.

Sedangkan sekolah yang rusak antara lain  gedung SDN Bre, Kecamatan Palibelo rusak ringan.

SDN Belo, Kecamatan Palibelo rusak ringan.

Juga gedung SMA rusak ringan. Serta kampus STKIP Taman Siswa Padolo rusak ringan.

Selain itu, kantor Desa Padolo juga rusak ringan, musala Desa Belo rusak ringan, dan kantor unit PLN Woha rusak ringan.

Baca juga: Pascabanjir Bima, PLN Pulihkan 83 Persen Jaringan yang Rusak Diterjang Banjir Bandang

"Bantuan sudah kami kirim sejak hari pertama banjir," katanya.

Terkait bantuan rumah rusak, pemerintah pasti akan membantu warga.

Hari ini, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi korban banjir di Kabupaten Bima, NTB.

(*) 

Dok. BPBD
PASCABANJIR: Kondisi rumah warga sehari setelah banjir di Kabupaten Bima, Sabtu (3/4/2021). 

Dok. BPBD
TERENDAM BANJIR: Lahan pertanian warga yang terendam banjir di Kabupaten Bima, Sabtu (3/4/2021). 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved