ABG 15 dan 12 Tahun Asyik Pacaran di Sawah, Didatangi Polisi Gadungan Dirampok dan Diajak Bercinta

Dua ABG berinisial DWES (15) dan pacarnya, TVA (12) jadi korban polisi gadungan. Mereka menjadi korban perampasan oleh ESS (28), Sabtu (15/7/2020).

Editor: Wulan Kurnia Putri
KOMPAS.com/ EDI JUNAEDI
Ilustrasi - Dua ABG berinisial DWES (15) dan pacarnya, TVA (12) jadi korban polisi gadungan. 

TRIBUNNEWS.COM Dua ABG berinisial DWES (15) dan pacarnya, TVA (12) jadi korban polisi gadungan.

DWES merupakan warga Serengan, Solo, sedangkan TVA adalah warga Jebres, Solo.

Saat peristiwa terjadi, DWES dan TVA sedang berpacaran di pematang sawah.

Mereka menjadi korban perampasan oleh ESS (28), Sabtu (15/7/2020).

Bahkan, TVA sempat diajak untuk berhubungan badan oleh ESS.

Diketahui, ESS adalah warga Cemani, Sukoharjo.

Pembantu Cabuli Bayi 8 Bulan Sambil Video Call Suami, Sebelumnya Pakai Sabu, Pelaku Merasa Diancam

Pelajar Cabuli Anak di Bawah Umur, Beri Rayuan saat Berduaan di Kos: Aku Janji Gak Ninggalin Kamu

Belajar dari Facebook, Sopir Angkot Jadi HRD Gadungan Dapat Perdaya 11 Wanita, Korban Dicabuli

Menurut Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, kejadian bermula saat dua bocah itu tengah asyik berpacaran di pematang sawah di kawasan Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo.

"Kemudian pelaku ini datang dan mengaku sebagai anggota kepolisian dari Polsek Grogol," katanya saat Konferensi Pers di Mapolres Sukoharjo, Senin (17/8/2020).

Tersangka Curas ESS (28) warga Cemani, Sukoharjo saat Konferensi Pers di Mapolres Sukoharjo, Senin (17/8/2020).
Tersangka Curas ESS (28) warga Cemani, Sukoharjo saat Konferensi Pers di Mapolres Sukoharjo, Senin (17/8/2020). (TribunSolo.com/Agil Tri)

Pelaku datang dengan menggunakan sebuah sepeda motor jenis Honda Vario.

Pelaku datang dan memberi ancaman kepada korbannya yang masih remaja.

Tukang Ojek Cabuli Wanita Sedang BAB di WC Umum, Pelaku Buka Seng Penutup dan Ancam Bunuh Korban

Ayah Cabuli Anak Kandung, Diming-imingi Rp 1 Juta hingga sang Ibu Curiga Korban Tak Pernah Haid

Dia kemudian meminta HP kedua korbannya, dan menyuruh orang tua mereka untuk datang ke TKP.

Pelaku juga mengancam akan membawa kedua korban ke Mapolsek Grogol.

Bahkan, pelaku juga menyuruh korbannya yang pria berinisial DWES untuk melakukan pushup.

"Pelaku juga berusaha meminta sepeda motor dan helm korban," imbuhnya.

Tak sampai di situ, pelaku menyuruh DWES untuk pergi dan membawa korbannya yang perempuan berinisial TVA.

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved