Demo Mahasiswa dan Ojol di Mataram

TNI-Polri dan Ojol di Lombok Tengah Gelar Doa Bersama dan Sholat Gaib Untuk Affan Kurniawan

Tayang: Sabtu, 30 Agustus 2025 15:54 WITA

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro

TNI-Polri dan Ojol di Lombok Tengah Gelar Doa Bersama dan Sholat Gaib Untuk Affan Kurniawan

ISTIMEWA

DOA BERSAMA - Polres Lombok Tengah bersama Kodim 1620/Lombok Tengah dan komunitas Ojek Online (Ojol) menggelar kegiatan doa bersama untuk kedamaian negeri di Lapangan Apel Mapolres, Sabtu (30/8/2025). Sholat gaib juga dilaksanakan khusus untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan dan anggota yang gugur dalam aksi demonstrasi.

Baca Selanjutnya:

Gedung Dibakar Massa, DPRD NTB Akan Bangun Tenda sebagai Kantor Sementara

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Polres Lombok Tengah bersama Kodim 1620/Lombok Tengah dan komunitas Ojek Online (Ojol) menggelar kegiatan doa bersama untuk kedamaian negeri di Lapangan Apel Mapolres, Sabtu (30/8/2025).
‎
‎Kegiatan tersebut bertujuan utama untuk memohon agar bangsa Indonesia, khususnya Kabupaten Lombok Tengah, senantiasa diberikan keamanan dan kedamaian di tengah berbagai dinamika yang terjadi.

Berdasarkan pantauan, usai arahan dari Dandim dan Kapolres acara dilanjutkan dengan pembacaan doa lintas agama yang mencerminkan keragaman dan toleransi di Lombok Tengah.

Doa dipimpin Penda H. Slamet Jayadi, S.H. (Islam), Jero Mangku Aiptu I Wayan Suriawan (Hindu), dan Romo Bartholomeus Bere, Pr. (Kristen).

‎Setelah doa bersama, seluruh jajaran TNI-Polri dan komunitas Ojol menunaikan Sholat Gaib.

Sholat ini dilaksanakan khusus untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan dan anggota yang gugur dalam aksi demonstrasi, agar segala amal ibadahnya diterima dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan yang maha esa.
‎
‎Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah Letkol Arm. Karimmuddin Rangkuti, menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya almarhum Afan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online, dan juga anggota Polri yang gugur saat bertugas mengamankan demonstrasi.
‎
‎"Keributan yang terjadi saat ini di negara kita bisa jadi merupakan bagian dari rencana pihak asing. Oleh karena itu, kita sebagai penjaga keamanan bangsa dan negara, yaitu TNI dan Polri, harus tetap solid demi menjaga keamanan dan ketertiban," tegasnya.

Karimmudin berpesan agar setiap tugas di lapangan dilaksanakan secara humanis, tanpa adanya kontak fisik yang berlebihan terhadap masyarakat.
‎
Kapolres Lombok Tengah AKBP Eko Yusmiarto, menegaskan komitmennya.

"Apapun yang terjadi di luar sana, TNI-Polri di Lombok Tengah akan tetap solid, bersinergi, dan tidak akan terpecah belah dalam menjaga keamanan dan kedamaian," ungkapnya.
‎
Eko mengimbau kepada masyarakat untuk tenang serta tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa.

(*)

Sumber: Tribun Lombok