Insiden Pendakian Bukit Sempana

Pelajar SMA Asal Mataram Tewas Usai Terjatuh saat Pendakian Bukit Sempana

Korban awalnya ditemukan berpegangan pada rumput dengan posisi bergelantungan di tebing

|
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
PENDAKI JATUH - Jenazah pelajar SMA asal Mataram Zulfanul Khoiri (16) yang tewas dalam pendakian Bukit Sempana Desa Sembalun Bumbung Kecamatan Sembalun, Lombok Timur dimasukkan ke dalam mobil ambulans, Minggu (17/8/2025). Korban awalnya ditemukan berpegangan pada rumput dengan posisi bergelantungan di tebing. 

Merujuk lombok7summits.com, Bukit Sempana berpakan salah satu Seven Summit Sembalun.

Bukit Sempana memiliki puncak yang ketinggiannya mencapai 2.300 meter di atas permukaan laut. 

Diperlukan waktu 3 hingga 4 jam untuk mendaki Gunung Sempana bagi pendaki profesional. 

Sementara pendaki biasa memerlukan waktu 5 hingga 6 jam hingga sampai ke puncak.

Total waktu yang dibutuhkan untuk mendaki hingga turun yakni 6 hingga 7 jam apabila dilakukan pada satu hari yang sama. 

Gunung Sempana memiliki rute terjal melalui Bukit Nanggi sehingga diperlukan kondisi fisik yang memadai.

Setelah itu trek pendakian mulai landai menuju puncak Gunung Sempana. 

Dari puncak Bukti Sempana, terlihat pemandangan Gunung Rinjani, lembah Sembalun, hingga hutan savana. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved