FORNAS VIII NTB 2025

Cerita Edy S Munir, Pegiat Inorga Kosti Asal Lahat yang Rela Gowes Sumsel-NTB Demi Ikut Fornas

Edy gowes dari Kabupaten Lahat Sumatera Selatan ke NTB selama sebulan dengan berbekal sepeda tua miliknya

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
BERSEPEDA KE NTB - Pegiat Inorga Kosti asal Sumatera Selatan Edy S Munir ditemui di Eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Senin (28/7/2025). Edy gowes dari Kabupaten Lahat Sumatera Selatan ke NTB selama sebulan dengan berbekal sepeda tua miliknya. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kisah Edy S Munir datang ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan bersepeda selama sebulan untuk mengikuti Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII 2025.

Edy S Munir merupakan salah satu peserta dari Induk Olahraga (Inorga) Komunitas Sepeda Tua Seluruh Indonesia (Kosti)

Fornas VIII NTB dieglar selama sepekan mulai dari 26 Juli sampai 1 Agustus 2025.

Edy mengatakan dirinya gowes dari Kabupaten Lahat Sumatera Selatan ke NTB selama sebulan dengan berbekal sepeda tua miliknya dan uang seadanya.

"Saya dilepas oleh Kormi dan Kosti Sumatera Selatan tanggal 22 Juni masuk NTB tanggal 25 Juli jam 11 malam," katanya saat ditemui TribunLombok.com, Senin (28/7/2025).

Baca juga: 3 Fakta Pembukaan Fornas VIII NTB 2025: Potensi Dampak Ekonomi, Hingga Pemanasan Jelang PON 2028

Pria paruh baya menyambung hidup selama di perjalanan dengan bantuan dari anggota Kosti dari setiap daerah yang dilewatinya.

"Dana-dana mandiri dan sumbangan ontel yang saya lewati, dan memperpanjang perjalanan saya sampai ke NTB," kata Edy.

Edy mengaku menyukai sepeda ontel sejak kecil.

Keputusannya tetap bertahan bersepeda ontel sampai sekarang karena persaudaraan yang kuat di antara anggota komunitas.

"Kesannya karena kita banyak dulur, visinya satu sepeda sejuta saudara, karena Kosti adalah rumah kita itulah yang membuat saya bersemangat melestarikan sejarah sepeda di Indonesia," katanya.

Hal itu pula yang mendorongnya bersemangat hadir untuk mengikuti Fornas NTB sembari mempererat silaturahim.

Dia sudah dua kali mengikuti kegiatan Fornas.

Saat hadir di Bandung pada penyelenggaraan Fornas 2023, Edy juga bersepeda ontel dari Lahat.

Hal serupa pun dilakoninya kala bertandang ke NTB. 

Cita-cita Edy, dia ingin keliling Indonesia dengan bersepeda dari Lahat sampai Papua.

"Insya Allah kalau di kasi panjang umur ingin sampai Papua. Itupun biaya mandiri tanpa di bantu siapapun," pungkasnya.

Meski tidak meraih juara pada kompetisi di NTB, tetapi semangat Edy menginspirasi kontingen Sumsel meraih dua emas dan dua perak.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved