Berita Sumbawa

Jenazah Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam saat KKN di Maluku Utara Tiba Hari Ini di Sumbawa

Septian Eka Rahmadi sebelumnya dikabarkan tenggelam saat mengangkut pasir menggunakan perahu.

Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
Istimewa
ILUSTRASI Tenggelam 

Laporan Wartawan Tribun Lombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Jenazah Septian Eka Rahmadi, mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) yang meninggal saat menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Maluku Utara akan dipulangkan ke rumah duka di Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat hari ini, Kamis (3/7/2025).

Septian Eka Rahmadi sebelumnya dikabarkan tenggelam saat mengangkut pasir menggunakan perahu.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbawa, Rusdianto mengatakan, jenazah akab tiba Bandara Zainuddin Abdul Majid (Bizam) hari ini dan diberangkatkan via jalur darat dari Lombok Tengah menuju Kabupaten Sumbawa.

"Berdasarkan info terakhir jadwal landing di bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid Lombok sekitar pukul 07.15  pagi ini,” kata Rusdianto.

Sebelumnya diberitakan longboat yang ditumpangi korban bersama lima warga setempat tenggelam usai diterpa cuaca buruk dan gelombang tinggi di perairan laut Pulau Wearhu, Maluku Tenggara pada Selasa (1/7/2025) siang.

Rombongan mahasiswa UGM menumpang long boat dari Desa Debut menuju ke Pulau Wearhu untuk mengangkut pasir guna membangun tempat pembuangan sementara (TPS) di Desa Debut.

Namun nahas, saat kembali pulang menuju Desa Debut, long boat yang mereka tumpangi tenggelam.

Informasi awal mengenai kecelakaan diterima dari salah satu rekan mahasiswa, Fauzidiah, yang langsung melaporkan kejadian tersebut ke Pos SAR Maluku Tenggara. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual, TNI, Polairud, Bakamla, Dinas Pariwisata Kota Tual, serta masyarakat setempat segera melakukan pencarian.

Lima mahasiswa berhasil diselamatkan dalam operasi penyelamatan. Satu mahasiswa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, yakni Septian Eka Rahmadi. Sementara satu mahasiswa lainnya masih dalam pencarian hingga saat ini.

Baca juga: Satu per Satu Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Mulai Dievakuasi ke RSU Negara

Direktur Pengabdian kepada Masyarakat (DPKM) UGM, Dr. dr. Rustamadji, M.Kes., menyampaikan belasungkawa atas kehilangan tersebut.

"Kami sangat berduka atas wafatnya Septian. la adalah sosok muda yang penuh potensi dan dedikasi. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan, dan keluarga diberi kekuatan serta ketabahan," ujar Rustamadji.

Selain memberikan pendampingan kepada mahasiswa yang selamat, UGM juga mengatur proses pemulangan jenazah ke kampung halaman almarhum di Sumbawa.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved