Berita NTB

PMI Asal Lombok Barat Tewas di Malaysia: Ada Luka Tusuk di Dada, Lima Pelaku Ditahan Polisi

Sudah ada lima tersangka yang ditahan kepolisian Malaysia diduga terkait kematian PMI Asal Narmada Lombok Barat Sahri

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
PMI TEWAS - Kepala Badan Pelayanan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Nusa Tenggara Barat (NTB), Noerman Adhiguna. Sudah ada lima tersangka yang ditahan kepolisian Malaysia diduga terkait kematian PMI Asal Narmada Lombok Barat Sahri. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia, Sahri Ramdan (28) asal Desa Buwun Sejati, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat meninggal dunia, Sabtu (7/6/2025).

Sahri meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian dada. 

Kepala Badan Pelayanan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Nusa Tenggara Barat (NTB), Noerman Adhiguna mengatakan saat ini sudah ada lima tersangka yang ditahan kepolisian Malaysia. 

"Saya tidak tahu asal yang sudah ditahan ini darimana, tidak tahu kita," kata Noerman, Rabu (11/6/2025). 

Baca juga: PMI Perempuan Asal Sumbawa Diduga Korban TPPO Hilang Kontak di Irak, Dikabarkan Masuk Penjara

Sahri sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.

"Korban ini pergi mancing, pulangnya ada luka tusuk lalu dibawa ke rumah sakit," jelas Noerman. 

Diduga pelaku penusukan ini merupakan teman sekampung Sahri.

BP3MI belum mendapatkan terkait kebenaran kabar tersebut. 

Noerman mengatakan Sahri merupakan PMI yang berangkat secara resmi dari salah satu lembaga penyalur tenaga kerja pada tahun 2022 dengan kontrak selama dua tahun. 

Kontrak Sahri berakhir pada 2024 namun masih berada di Malaysia.

Noerman mengungkap hasil pemeriksaan keikutsertaan Sahri dalam BPJS Ketenagakerjaan sudah berakhir sekitar Oktober 2024. 

"Tapi nanti kami tanya perusahaan apakah ada hak-hak korban yang belum dibayarkan, yang pasti gaji kan belum dibayar," kata Noerman. 

BP3MI tetap memberikan bantuan kepada keluarga korban. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved