Berita Mataram
Sapi Kurban Presiden Prabowo di Mataram Akan Disembelih di Masjid Nurul Yaqin Bertais
Sapi kurban Prabowo untuk masyarakat Kota Mataram masih dirawat pemilik aslinya yakni Mujitahid, warga Gubuk Memben, Kecamatan Sekarbela Kota Mataram.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Sapi kurban Presiden Prabowo Subianto seberat 669 kilogram akan dibagikan kepada masyarakat Kota Mataram pada hari raya Idul Adha 2025.
Sapi kurban Prabowo menurut rencana akan di Masjid Nurul Yaqin Lingkungan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.
Asisten 1 Setda Kota Mataram Lalu Martawang mengatakan sapi yang diberi nama Alex berjenis simental ini nantinya akan diserahkan Wali Kota Mataram Mohan Roliskana ke pengurus masjid.
“Selesai sholat Id,” ucap menjawab TribunLombok.com, Selasa (27/5/2025).
Baca juga: Warga Lombok Tengah Kebagian Sapi Kurban Jokowi Seberat 1,057 Ton
Sapi kurban Prabowo untuk masyarakat Kota Mataram masih dirawat pemilik aslinya yakni Mujitahid, warga Gubuk Memben, Kecamatan Sekarbela Kota Mataram.
Martawang menjamin, sapi dengan warna dominan coklat tua ini akan sehat hingga hari penyembelihan.
Dinas Pertanian Kota Mataram akan intens melakukan pengecekan kesehatan baik Antemortem dan Posmortem-nya.
“Dipastikan pertama dalam keadaan hidup dia sehat, lalu setelah dipotong pun dijamin bahwa hewan kurban tersebut layak dikonsumsi, sehat dan menyehatkan untuk warga masyarakat kita,” pungkasnya.
Petugas Otoritas Veteriner Dinas Pertanian Kota Mataram drh. Muhammad Irfan Sabri mengatakan, sapi kurban Presiden Prabowo intens dilakukan pemeriksaan.
Pemotongan di lingkungan masjid tidak menjadi masalah selama takmir masjid patuh dan tidak membuang limbah hasil pemotongan ke sembarang tempat.
“Nanti di buang ke tempat penampungan, dikordinir dan bukan dibuang semarangan, jadinya dia dikarungin dan ditaruh ke penampungan yang ada di Lombok Barat,” pungkasnya.
(*)
PPPK Paruh Waktu Kota Mataram Kerap Mengalami Kendala Dalam Mengisi DRH |
![]() |
---|
Fenomena Kos Elit di Mataram: Berebut Pangsa Pasar dengan Hotel, Pemkot Terkendala Penarikan Pajak |
![]() |
---|
Peta Rawan Banjir di Cakranegara: Daerah Aliran Sungai, Wilayah dengan Drainase Bermasalah |
![]() |
---|
Bappenda Kota Mataram Akui Royalti Musik Berpotensi Jadi Kendala Capaian PAD |
![]() |
---|
DPRD Kota Mataram Sebut Polemik Royalti Musik Bisa Jadi Ancaman PAD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.