NTB Jadi Tuan Rumah IGS 2025 : Gaungkan Potensi Lokal ke Dunia Internasional

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersiap menjadi tuan rumah perhelatan akbar Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) 2025, yang akan berlangsung pada tanggal 8 hingga 11 Mei 2025.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) NTB, H Yusron Hadi, Rabu (6/5/2025).

Acara prestisius ini digagas oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dengan tujuan memperkenalkan kekayaan budaya daerah Indonesia, kepada dunia internasional.

IGS 2025 akan dihadiri oleh 38 peserta, termasuk 15 duta besar dari negara-negara sahabat.

"Kegiatan ini akan diselenggarakan di berbagai lokasi strategis di NTB, seperti NTB Mall dan kawasan wisata Mandalika,"terasng Yusron.

Dijelaskan, melalui IGS 2025, NTB akan menampilkan potensi unggulan seperti kekayaan sumber daya alam, keragaman budaya, keindahan pariwisata, dan peluang investasi.

Diharapkan kegiatan ini akan menjadi sarana efektif untuk menjalin kerjasama antarnegara, memperkuat hubungan diplomatik, serta membuka pintu investasi luar negeri ke NTB.

“Insya Allah, Pemda NTB siap menyelenggarakan IGS 2025. Persiapan sudah kami lakukan jauh hari sebelumnya,”tambhanya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Gubernur Lalu Iqbal yaitu NTB Makmur dan Mendunia.

"Manfaat IGS ini in sejalan dengan jargon dan visi gubernur NTB makmur mendunia,"ucapnya.

Selain itu IGS 2025 ini tidak hanya bertujuan memperkenalkan budaya dan potensi daerah, IGS 2025 juga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian lokal.

Kunjungan para duta besar dan delegasi asing diyakini akan memberikan dampak positif, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Mereka didorong untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produk, agar mampu bersaing dan menjalin kerja sama dengan pasar internasional.

"Event ini akan memberi giroh  dan semangat bagi pelaku ekonomi lokal UMKM untuk terus berbenah, meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi, karena peluang dan kesempatan bekerja sama yang lebih luas dengan dunia internasional atau melalui kunjungan para duta besar sahabat yang akan datang,"jelasnya.

Dengan semakin dikenalnya NTB di kancah internasional, diharapkan tingkat kunjungan wisatawan juga akan meningkat signifikan di masa mendatang.

Hal ini akan berkontribusi langsung pada pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.