Kekurangan Dokter Spesialis dan Fasilitas RSUD Sondosia Bima Menjadi Atensi Serius Bupati

"RSUD Sondosia harus terus berusaha meningkatkan mutu dan akses pelayanannya. Kita ini ingin pengembangannya berjalan tepat arah," kata Ady Mahyudi.

Penulis: Andi Hujaidin | Editor: Sirtupillaili
Meta AI
DOKTER SPESIALIS - Ilustrasi dokter di ruang perawatan. Kekurangan dokter spesialis di RSUD Sondosia Bima akan menjadi atensi dari Bupati Ady Mahyudi. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Ketersediaan dokter spesialis dan fasilitas penunjang RSUD Sondosia Bima akan menjadi atensi dari Bupati Ady Mahyudi.

Bupati Ady mengatakan, peningkatan layanan kesehatan akan menjadi prioritas dari pemerintahannya.

"RSUD Sondosia harus terus berusaha meningkatkan mutu dan akses pelayanannya. Kita ini ingin pengembangannya berjalan tepat arah dan tepat waktu," jelasnya Sabtu (3/5/2025).

Pihaknya akan menindaklanjuti pengembangan RSUD Sondosia dengan memanggil pejabat terkait seperti BPKAD, guna mendapatkan penjelasan menyeluruh terkait kebutuhan anggaran dan pengelolaan sumber daya.

"Dengan semangat kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah dan tenaga kesehatan, harapan untuk menjadikan RSUD Sondosia sebagai rumah sakit rujukan bagi masyarakat kabupaten Bima khususnya wilayah barat dan selatan semakin nyata," jelasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Sondosia Dr Firman mengatakan, pihaknya akan membahas arah pengembangan strategis ke depannya.

"Penguatan ketersediaan dokter spesialis, rencana kenaikan kelas rumah sakit dan langkah antisipatif terhadap kebijakan nasional terkait Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang akan mulai berlaku Juli 2025 menjadi agenda  prioritas," katanya.

Lebih lanjut kebutuhan lapangan terkait pengadaan sarana dan prasarana standar, guna menunjang pelayanan klinis yang optimal bagi masyarakat turut serta akan menjadi bahasan bersama Pemerintah Daerah.

"Beberapa tantangan dan peluang juga dikemukakan, termasuk perlunya dukungan lintas sektor untuk mempercepat kemajuan rumah sakit kebanggaan masyarakat Bima tersebut," tandasnya.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved