Relokasi Rumah Singgah Pasien RSUD NTB Diproyeksi Tuntas Akhir Februari 2025

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Relokasi rumah singgah pasien di RSUD Pemprov NTB diproyeksikan selesai sebelum memasuki bulan Ramadhan atau diperkirakan akhir Februari 2025.

“Pak direktur (RSUD NTB) juga sudah menginstruksikan kepada kami untuk diselesaikan bangunan baru itu satu bulan sebelum bulan puasa,” ucap Tim Humas RSUD NTB Muhammad Nabhani menjawab TribunLombok.com, Minggu (23/2/2025).

Adapun rumah singgah pasien sebelumnya hanya bersifat sementara sebelum bangunan permanen selesai dibangun. 

Apabila rumah singgah pasien tuntas dibangun maka pasien yang menempati akan dipindah seluruhnya. 

Baca juga: Penjelasan RSUD NTB Soal Penggusuran Rumah Singgah, Ungkap Penghuni Tidak Berkepentingan

Saat ini tercatat sebanyak 14 pasien yang saat ini menempati rumah singgah sementara.

Rumah singgah yang bangunannya menyerupai huruf U itu akan dirobohkan sebagian. 

Yakni yang serupa huruf L akan dirobohkan sehingga sisanya yang seperti huruf I dipakai untuk menampung sementara pasien. 

“Jadi modelnya kan rumah singgah itu kan letter U,” ungkapnya.

Bhani belum mengungkap soal konstruksi bangunan baru rumah singgah pasien. 

Dia hanya menjelaskan proses relokasi sehingga tidak masuk pada ranah teknis pekerjaan bangunan.

Meski demikian, dia menjelaskan progres pembangunan sudah sesuai dengan target. 

“Itu (rumah singgah baru) sudah cakar ayam dan pengecoran. Kita membantu bagaimana proses relokasi itu berjalan, kita sudah sosialisasikan, dan keluarga pasien juga sudah menerima (upaya pemindahan),” tandas Bhani. 

(*)