Berita Lombok Tengah

Pemkab Lombok Tengah Sediakan 7 Hektare Lahan Baru untuk Swasembada Jagung

Kabupaten Lombok Tengah saat ini sudah menjadi penyangga pangan nasional

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Wakil Bupati Lombok Tengah, HM Nursiah. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pemkab Lombok Tengah telah memiliki 7 hektare lahan baru dari total 18 ribu hektare yang sudah tersedia untuk penanaman jagung

Lahan baru ini disediakan untuk mendukung program presiden Prabowo Subianto yang mengharuskan menanam jagung seluas 1 juta hektare.

Wakil Bupati Lombok Tengah HM Nursiah, mengatakan, lahan baru ini akan dilakukan penanaman hingga panen dipimpin langsung Polres Lombok Tengah.

"7 hektare lahan tersebut tersebar di beberapa desa dan kita memiliki kebun di wilayah Lombok Tengah bagian utara," jelas Nursiah kepada Tribun Lombok di Praya, Rabu (15/1/2025). 

Baca juga: Pengadaan Gabah Kering dan Jagung di Sumbawa Masih Aman hingga 2025

Nursiah menyebutkan, Lombok Tengah saat ini sudah menjadi penyangga pangan nasional sehingga pihaknya menargetkan untuk bisa swasembada di bidang peternakan dan holtikultura. 

"Itu untuk menopang penyangga status produksi padi sebagai kabupaten penyangga nasional. Sementara kalau peternakan kami spesifik ingin swasembada untuk telur ayam," beber Nursiah. 

Sebelumnya, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi ini juga menekankan pentingnya pemanfaatan pupuk organik dalam mendukung keberlanjutan sektor pertanian. 

Dengan kerja sama berbagai pihak, termasuk dukungan dari Kementerian Pertanian dan Pupuk Indonesia, diharapkan upaya peningkatan produksi pangan dapat terus ditingkatkan.

Kapolres Lombok Tengah, AKBP Iwan Hidayat, mengatakan, pihaknya ingin mengubah 7 hektare lahan tidur menjadi area pertanian produktif. 

Komoditas utama yang akan ditanam adalah jagung, yang dinilai sesuai dengan kondisi tanah setempat dan memiliki nilai ekonomi tinggi.

Menurutnya, langkah ini mencerminkan komitmen Polri dalam mendukung pemerintah menciptakan ketahanan pangan melalui program swasembada.

"Pemanfaatan lahan tidur ini bertujuan mendukung visi Presiden RI dalam menciptakan kemandirian pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Jagung dipilih karena selain mudah ditanam, hasilnya juga memberikan nilai tambah bagi masyarakat," ujar Kapolres. 

Program ini tak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga memberikan dampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat setempat. 

Dalam pelaksanaannya, Polres Lombok Tengah akan menggandeng masyarakat lokal, menciptakan sinergi yang positif antara institusi kepolisian dan warga.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved