Kabinet Prabowo Gibran

Siapa Menteri PU Kabinet Prabowo-Gibran? Ini Penjelasan Basuki Hadimuljono

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkap siapa sosok penggantinya dengan menyebut latar belakangnya

BPMI Setpres/Muchlis Jr
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo juga melakukan peninjauan dan melepas benih ikan gabus di Bendungan Beringin Sila, Kamis (29/12/2022). Pelepasan benih ikan gabus tersebut turut dilakukan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah, dan Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Sejumlah nama sudah mengemuka untuk mengisi posisi menteri kabinet Prabowo-Gibran

Termasuk Menteri PUPR yang bakal dipisah menjadi Menteri PU dan Menteri Perumahan Rakyat.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkap siapa sosok penggantinya dengan menyebut latar belakangnya.

Dia kemudian menyinggung soal tahapan pelaksanaan pekerjaan sesuai standar PUPR.

Yakni SIDLACOM (Survey, Investigation, Land Acquisition, Construction, Operation, and Management).

"Backgroundnya beliau adalah pekerja lapangan. Untuk bapak menteri PU, setiap pekerjaan harus melalui sidlacom tersebut supaya pekerjaan dapat selesai dengan baik," ujarnya, dikutip dari Tribunnews.

Basuki saat ini menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Basuki menjabat sebagai Menteri di Kabinet Joko Widodo sejak 2014.

Politikus Partai Golkar, Nusron Wahid mengungkapkan sejumlah wejangan yang diungkapkan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto pada para calon menterinya.

Wejangan itu diungkapkan Prabowo dalam acara pembekalan calon menteri di kediaman pribadinya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Rabu (16/10/2024).

Menurut Nusron, Prabowo mewanti-wanti calon menterinya kelak untuk bekerja dengan baik.

Selain itu Prabowo juga menegaskan kepada calon menterinya agar tidak melakukan korupsi.

"Pembekalannya ya nanti kalau diangkat kerja yang baik, terus jangan korupsi," kata Nusron dilansir Kompas.com, Kamis (17/10/2024).

Tak hanya itu, Prabowo juga meminta para calon menteri untuk bisa berperan aktif dalam upaya penghematan APBN di berbagai sektor.

Karena menurut Prabowo, setiap rupiah dari APBN ini harus digunakan dengan tepat dan harus bermanfaat untuk kepentingan rakyat.

"Harus membantu penghematan biaya-biaya APBN. Jangan sampai APBN bocor," ujar Nusron.

Selain soal penghematan APBN, Prabowo juga berpesan agar menterinya bisa mengamankan aset negara.

Di antaranya seperti hutan, tanah, laut, 

agar diamankan dan dijauhkan dari tangan-tangan pihak asing yang tak bertanggungjawab.

Sebagai informasi, Kegiatan pembekalan calon-calon menteri Prabowo berlangsung selama dua hari.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved