Wamenaker Tutup Selekda 14Th Worldskills ASEAN Competition 2024 di BPVP Lombok Timur

Afriansyah menekankan pentingnya pelatihan keterampilan bagi generasi muda, terutama dalam bidang pariwisata

|
TRIBUNLOMBOK.COM/Ahmad Wawan Sugandika
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Republik Indonesia (RI), Afriansyah Noor, hadir secara langsung pada acara penutupan Seleksi Daerah (Selekda) 14Th Worldskills ASEAN Competition di Balai Pelatihan Vokasional dan Produktivitas (BPVP) Lombok Timur, Kamis (3/10/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Republik Indonesia (RI), Afriansyah Noor, hadir secara langsung pada acara penutupan Seleksi Daerah (Selekda) 14Th Worldskills ASEAN Competition di Balai Pelatihan Vokasional dan Produktivitas (BPVP) Lombok Timur, Kamis (3/10/2024).

Afriansyah menekankan pentingnya pelatihan keterampilan bagi generasi muda, terutama dalam bidang pariwisata seperti memasak dan layanan restoran lainnya. 

Memasak dan restoran memang menjadi dua program yang diangkat pada ajang lomba tingkat ASEAN tersebut.

“Hari ini kita melihat ada enam anak-anak kita yang menjadi juara di bidang cooking dan restaurant service. Talenta mereka harus dikembangkan," ucapnya.

"Kami berharap mereka bisa memiliki skill yang layak, sehingga ke depan bisa berwirausaha atau bekerja di restoran besar di Indonesia,” lanjutnya

Afriansyah menyinggung tentang perkembangan pariwisata di NTB saat ini, khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi pusat perhatian dengan adanya ajang MotoGP. 

Baca juga: BPVP Lombok Timur Resmi Buka Selekda Wordskills ASEAN Competition di Fhilipina

"Pariwisata di NTB tumbuh pesat, dan berbagai event besar semakin banyak diadakan. Ini menjadi peluang besar bagi anak-anak muda untuk memanfaatkan keterampilan mereka di industri pariwisata," katanya.

Afriansyah juga menyoroti posisi NTB sebagai salah satu provinsi pengirim Pekerja Migran Indonesia (PMI) terbesar di Indonesia.

“NTB menduduki peringkat ke-4 nasional dalam penempatan PMI. Kami ingin memastikan bahwa para pekerja ini memiliki keterampilan yang memadai agar mereka bisa bekerja secara profesional di luar negeri,” imbuhnya.

Dia juga menjelaskan, pemerintah saat ini telah berkomitmen untuk menciptakan lapangan kerja bagi warga masyarakat  NTB khususnya melalui kolaborasi antara Dinas Ketenagakerjaan di provinsi dan kabupaten/kota.

Ia juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran sepuluh Kepala Dinas Ketenagakerjaan dari berbagai kabupaten dan kota di NTB dalam acara tersebut.

Disorotinya juga tantangan tingkat pengangguran terbuka di NTB yang meskipun menurun, namun masih menjadi isu penting di pemerintahan pusat.

Baca juga: BPVP Lombok Timur Targetkan 1.504 Peserta Rampungkan Pelatihan Vokasi Tahun 2024

"Tingkat pengangguran terbuka di NTB sekarang berada di angka 4,7 persen. Kita harus terus meningkatkan keterampilan generasi muda agar mereka bisa bersaing di pasar kerja," tegasnya.

Pj Gubernur NTB  Hassanudin, mengatakan Selekda ini penting dalam persiapan generasi muda untuk bersaing di tingkat nasion maupun internasional. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved