Momen Harganas 2024: Pengukuhan Ayah Ibu Genre Hingga Apresiasi Penanganan Stunting dan PIN

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Hasanudin beserta Pj TP PKK NTB Dessy Hassanudin dikukuhkan sebagai Ayah dan Ibu Genre pada perayaan puncak Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31, Senin (29/7/2024).

Pengukuhan tersebut diberikan langsung oleh perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Halaman Kantor Bupati Lotim.

Penjabat (Pj) Bupati Lotim, HM. Juaini Taofik juga memberikan penghargaan kepada juara Lomba dalam rangka peringatan Harganas, baik tingkat Provinsi NTB maupun Kabupaten.

Kepala Pusdiklat BKKBN RI Makripudin dalam sambutannya menggarisbawahi bahwa peringatan Harganas sebagai pengingat pentingnya keluarga bagi kesejahteraan bangsa.

Baca juga: Ragam Kegiatan Keluarga di Harganas ke-31 Lombok Timur: Konvoi, Bedulangan, hingga Lomba Kader

Hal itu selaras dengan tema yang diangkat pada peringatan ini yaitu Keluarga Berkualitas menuju Indonesia Emas.

Selain itu terkait BKKBN sebagai ketua pelaksana percepatan penurunan stunting mengapresiasi langkah NTB.

Hal ini tidak lepas dari menurunnya angka keluarga risiko stunting menjadi 287 ribu pada tahun 2023 dari 557 ribu pada tahun 2021.

"Namun keberhasilan tersebut tidak lantas membuat lengah," ingatnya.

Ia berharap seluruh ketua dan anggota TPPS dapat berinovasi, berkolaborasi dan melakukan konvergensi.

Begitupun Pendamping Keluarga yang harus memastikan bahwa calon pengantin harus sehat, dan pemenuhan gizi bagi bayi dan ibu di seribu hari pertama kehidupan.

Baca juga: Harganas 2024: Pj Gubernur NTB-Pj Bupati Lombok Timur Konvoi Vespa Bareng Keluarga dan Warga

Hassanudin pada perayaan Hari Anak Nasional (Harganas) memberikan apresiasi capaian 81,79 persen vaksinasi Polio di Lombok Timur.

Dalam pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio per 28 Juli sudah mencapai 81,79 persen atau 179.489 anak dari target 219.458 anak yang merupakan angka proyeksi.

Hassanudin mengatakan, mengingat target Lombok Timur mencapai tak kurang dari 26,47 % target NTB.

"Capaian Lombok Timur itu berkontribusi besar terhadap posisi NTB secara nasional, yaitu berada di posisi ke-3," ucap Hassanudin.