PPDB SMAN 10 Mataram Masih Sepi

Laporan Wartawan TribunLombok.com Rozi Anwar

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Jumlah peserta yang mendaftar pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Mataram tidak sampai setengah dari kuota yang ditentukan.

"Baru ada 36 calon siswa yang mendaftar (jalur zonasi) sampai jam ini," kata Ketua Panitia PPDB SMAN 10 Mataram Tamrin pada, Rabu (3/7/2024).

Tamrin tak menampik, jumlah pendaftar di SMAN 10 Mataram cukup sepi dibandingkan SMAN lainnya. Apalagi, lokasi sekolah yang berada di selatan Kota Mataram. Bahkan tak sedikit, para pendaftar di sekolah irisan ini berasal dari luar Kota Mataram.

"Untuk pendaftar, ada yang dari Lombok Tengah, Lombok Timur, bahkan Pulau Sumbawa. Kita tampung saja, untuk memenuhi kuota disini," tuturnya.

Kepala Sekolah SMAN 10 Mataram Furkan mengaku PPDB tahun ini ada beberapa kendala terkait juknis. SMAN 10 Mataram tidak lagi mendapatkan wilayah di zonasi utama (zonasi satu). Dan lebih banyak mendapatkan wilayah di zonasi dua dan tiga (cadangan).

"Kalau tahun lalu, setidaknya kita dapat beberapa wilayah di zonasi utama, tapi sekarang hanya dapat dua kelurahan, yakni Pagesangan Barat dan Jempong Baru untuk zonasi utama (zonasi 1)" katanya saat ditemui di ruangannya pada, Rabu (3/7/2024).

Baca juga: PPDB Mataram, Sekolah Favorit Mulai Diserbu Orangtua

Dengan dua wilayah zonasi, SMAN 10 diprediksi akan semakin sulit menerima calon siswa. Ditambah lagi, lingkungan warga di sekitar sekolah itu lebih memilih bersekolah di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

"Mudah-mudahan jumlah pendaftar tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu, kalau tahun lalu kami terima 150 pendaftar. Semoga tahun ini bisa lebih dari itu," tandasnya

(*)