Pilkada 2024
Keunggulan Figur Perempuan di Pilkada NTB 2024
Sejumlah figur perempuan maju sebagai kandidat calon bupat hingga calon gubernur di Pilkada NTB 2024
Hal tersebut menjadikan mereka harus menunjukkan kemampuan yang luar biasa untuk berhasil.
Didu menyebut banyak studi yang menunjukkan bahwa perempuan dalam posisi manajerial atau kepemimpinan sering memiliki gaya kepemimpinan yang lebih kolaboratif dan transformasional.
Mereka cenderung mendorong partisipasi dan memberdayakan tim mereka, yang menghasilkan kinerja organisasi yang lebih baik.
”Ketika perempuan memegang posisi kepemimpinan, mereka menjadi teladan dan pendorong perubahan bagi perempuan lainnya. Mereka membuktikan bahwa perempuan bisa mencapai puncak karier politik dan administratif,” tandas Didu.
Contoh Nyata
Dalam kancah politik nasional misalnya, Tri Rismaharini yang kini Menteri Sosial membuktikan kapasitasnya saat menjabat Wali Kota Surabaya.
Risma penghargaan internasional untuk tata kelola kota, lingkungan hidup, dan inovasi pelayanan publik berkat kebijakan inovatif seperti implementasi program e-government dan sistem kesehatan yang terintegrasi.
Ada pula nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah berfokus pada pemberdayaan perempuan dan ekonomi inklusif.
Baca juga: Duet Iqbal-Indah Menguat di Pilgub NTB 2024, Begini Tanggapan Golkar
Kebijakan inovatifnya antara lain program "Jatim Berdaya" yang mendukung UMKM dan program pengentasan kemiskinan berbasis pemberdayaan ekonomi.
Rohmi pun punya rekam jejak manis selama menjabat Wakil Gubernur NTB 2018-2023 dengan program revitalisasi Posyandu untuk penanganan stunting juga zero waste untuk mengatasi problem iklim.
Di Bima, Indah Dhamayanti Putri mendapat kepercayaan dari rakyatnya sehingga bisa memimpin untuk 2 periode.
Didu menilai figur perempuan memiliki pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan tantangan yang dihadapi terutama dalam isu-isu yang langsung mempengaruhi kehidupan sehari-hari warga.
Kandidat perempuan lebih responsif terhadap masalah yang sering diabaikan. Seperti layanan kesehatan ibu dan anak, pendidikan, dan kebijakan kesejahteraan sosial.
"Itu sebabnya, kepemimpinan mereka dapat membawa perubahan nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat," bebernya.
Bawaslu NTB Tegaskan Penguatan Demokrasi Tetap Digencarkan Meski Pilkada 2024 Usai |
![]() |
---|
Putusan Sidang Pendahuluan Sengketa Hasil Pilkada 2024 Dibacakan MK 4-5 Februari 2025 |
![]() |
---|
Bawaslu NTB Susun Outlook Penguatan Demokrasi 2025, Ajak Kepala Daerah Tindaklanjuti Problem Pilkada |
![]() |
---|
Catatan Bawaslu NTB tentang Pilkada 2024 Terkait Inovasi dan Anggaran |
![]() |
---|
Gubernur, Bupati, dan Wali Kota Dilantik Serentak Presiden Prabowo 6 Februari 2025 di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.