Pilkada 2024
Teka-teki Sosok Pendamping Lalu Iqbal di Pilgub NTB 2024
Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri Mataram Ihsan Hamid menyebut Iqbal perlu mencari pendamping dengan sejumlah kriteria
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Lalu Muhammad Iqbal menyatakan maju sebagai calon Gubernur NTB pada Pilkada 2024.
Eks Duta Besar Indonesia untuk Turki ini pun mencari calon Wakil Gubernur NTB sebagai pasangannya.
Iqbal sudah mengungkap kode sosok pendampingnya yang akan merepresentasikan Pulau Sumbawa.
Sejumlah nama pun mengemuka, mulai dari Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri, anggota DPR RI Dapil NTB I Muhammad Syafrudin.
Kemudian mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram Arsyad Gani, hingga putra ketiga mantan Gubernur NTB Harun Al Rasyid, Tiar Rachman Al Rasyid.
Sempat mencuat pula nama calon anggota DPR RI Dapil NTB 1 terpilih Mahdalena yang juga politisi PKB.
Baca juga: Lalu Iqbal Kantongi 3 Nama Calon Pendampingnya di Pilgub NTB 2024
Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri Mataram Ihsan Hamid menyebut Iqbal perlu mencari pendamping dengan sejumlah kriteria.
Dia menilai, Iqbal yang berlatar belakang birokrat itu, menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menentukan langkah politik.
Meskipun Iqbal merupakan salah satu calon Gubernur NTB yang disebut paling siap menghadapi Pilkada 2024.
"Iqbal harus memastikan bahwa calon wakilnya ini bisa memberi dampak elektoral," ucapnya kepada TribunLombok.com, Jumat (7/6/2024).
Direktur Lembaga Riset MAC-Project ini menyebut elektabilitas Iqbal per hari ini perlu lebih didongkrak lagi.
Baca juga: Lalu Iqbal Sebut Indah Damayanti Putri sebagai Sosok Potensial Jadi Wakilnya di Pilgub NTB 2024
Maka, menurutnya, memilih calon punya elektabilitas tinggi tentu akan memuluskan langkah duet itu memenangi Pilgub NTB 2024.
Ditambah lagi dengan perhitungan geopolitik tentang keberagaman NTB.
"Maka saya setuju jika Iqbal memutuskan untuk mengambil pasangan dari Pulau Sumbawa," sebut Ihsan.
Di sisi lain, Iqbal yang sebagai diplomat pun perlu menimang nama yang bisa menarik dukungan partai politik pengusung.
Ihsan menegaskan, calon wakil Iqbal setidaknya memiliki kemampuan untuk melengkapi jumlah minimal koalisi parpol pengusung.
Entah itu dari kalangan politisi maupun dari kalangan profesional.
"Sekurangnya-kurangnya punya modal yang cukup untuk membawa kepastian rekomendasi parpol," tegasnya.
Ketiga, calon pendamping Iqbal adalah sosok yang memiliki modal kuat untuk membiayai kebutuhan pemenangan Pilkada.
Ihsan menegaskan logistik yang cukup bisa membuat pasangan calon selangkah lebih maju ke jalur kemenangan.
"Setidaknya bisa berbagi soal pendanaan, soal logistik. Harus bisa sharing," paparnya.
Sementara faktor lain bisa dianggap minor sebagai pertimbangan bagi Iqbal.
"Soal kapasitas individu, kemampuan, chemistry antarpasangan nanti bisa dibangun selama proses berjalan," jelas Ihsan.
Lalu kapan Iqbal menemukan pendampingnya?
Ihsan menilai Iqbal tidak akan berlama-lama dalam menentukan pasangan pendampingnya.
Walaupun dia melihat itu sebagai strategi, selain karena faktor-faktor eksternal.
Baca juga: Indah Dhamayanti Putri Jawab Kabar Berpasangan dengan Lalu Iqbal di Pilgub NTB 2024

"Mungkin 1 sampai 3 minggu ini akan mengerucut," tandasnya.
3 Nama Potensial
Iqbal sebelumnya mengungkap calon pendampingnya yang mengurucut menjadi 3 nama dari yang sebelumnya 8 nama.
"Masih ada waktu, paling tidak sudah ada tiga nama (calon wakil)," kata mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki itu saat ditemui di Mataram, Kamis (6/6/2024).
Meski demikian, Iqbal belum membeberkan secara rinci nama-nama itu dengan alasan khusus.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) itu hanya memastikan bahwa sosok pendampingnya dari Pulau Sumbawa.
"Kemungkinan dari seberang (Pulau Sumbawa)," kata Iqbal.
Dari delapan nama yang sebelumnya masuk radar menjadi pendamping Iqbal, beberapa di antaranya berasal dari Pulau Sumbawa.
(*)
Bawaslu NTB Tegaskan Penguatan Demokrasi Tetap Digencarkan Meski Pilkada 2024 Usai |
![]() |
---|
Putusan Sidang Pendahuluan Sengketa Hasil Pilkada 2024 Dibacakan MK 4-5 Februari 2025 |
![]() |
---|
Bawaslu NTB Susun Outlook Penguatan Demokrasi 2025, Ajak Kepala Daerah Tindaklanjuti Problem Pilkada |
![]() |
---|
Catatan Bawaslu NTB tentang Pilkada 2024 Terkait Inovasi dan Anggaran |
![]() |
---|
Gubernur, Bupati, dan Wali Kota Dilantik Serentak Presiden Prabowo 6 Februari 2025 di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.