Pilkada 2024

PDIP NTB Usung Rohmi-Firin di Pilgub 2024

Dukungan PDIP yakni untuk bakal calon Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah dan bakal calon Wakil Gubernur NTB Musyafir

TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Seorang pengendara melintas di salah satu ruas jalan di Lombok Barat dengan latar belakang baliho Rohmi-Firin. Dukungan PDIP yakni untuk bakal calon Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah dan bakal calon Wakil Gubernur NTB Musyafirin. 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - DPD PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan arah dukungannya pada Pilgub NTB 2024.

Hal itu terungkap dalam rapat DPD yang diikuti pula Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di 10 kabupaten/kota di NTB, di Mataram, Senin (20/5/2024).

Dukungan PDIP yakni untuk bakal calon Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah dan bakal calon Wakil Gubernur NTB Musyafirin.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan NTB Ruslan Turmudzi, mengatakan, duet Rohmi-Firin sudah masuk dalam butir kesepakatan keduanya.

Selanjutnya, duet tesebut melakukan survei untuk melihat tren dan arah kecenderungan para pemilih.

Baca juga: DPD PDI Perjuangan NTB Siap Menjalankan Keputusan Rakernas V di Jakarta

"Sesuai informasi Pak Musyaifirin yang langsung berkomunikasi dengan Ibu Rohmi, bahwa untuk posisi syarat dukungan parpol, yakni sebanyak 13 kursi akan dilengkapi untuk mengisi syarat pengusungan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur," kata Ruslan.

Anggota DPRD NTB ini mengaku bahwa komposisi koalisi PDI Perjuangan dan Perindo sesuai hasil Pemilu 2024 masih memerlukan tambahan kursi lagi agar bisa mengusung pasangan calon.

Gabungan PDIP dan Perindo baru mengumpulkan tujuh kursi dari masing-masing empat kursi PDIP dan tiga kursi Perindo.

Baca juga: 5 Alasan Sitti Rohmi Djalillah Disebut Layak Jadi Calon Gubernur NTB 2024

Koalisi ini perlu tambahan enam kursi lagi agar bisa memenuhi syarat minimal 13 kursi.

"Kekurangan kursi tengah dilakukan komunikasi dengan parpol lainnya. Yakni, PPP, Hanura hingga PKB. Intinya, tiket Pilgub 2024, Insya Allah aman," tegas Ruslan.

Deklarasi pasangan Rohmi-Firin masih menunggu persetujuan masing-masing DPP.

"Untuk PDI Perjuangan kan akan kita sampaikan di forum Rakernas. Sedangkan, Perindo kita belum tahu," ucap dia.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved