Duet Mofiq di Pilkada Sumbawa 2024 Dinilai Punya Bekal Kuat, Pasangan Bupati Petahana dan Ketua DPRD

TRIBUNLOMBOK, MATARAM - Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 menilai pasangan Mahmud Abdullah dan Abdul Rafiq patut diperhitungkan di Pilkada Sumbawa 2024.

Mahmud atau karib disapa Haji Mo merupakan petahana Bupati Sumbawa.

Di sisi lain, Rafiq yang merupakan politisi PDI Perjuangan adalah Ketua DPRD Sumbawa.

Tidak heran, keduanya punya modal politik dan modal sosial yang kuat dalam kontestasi Pilkada Sumbawa.

Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto menilai kedua pasangan ini menawarkan keberlanjutan dengan sederet keunggulan.

Baca juga: Paket Mahmud Abdullah-Abdul Rofiq di Pilkada Sumbawa 2024, Kekuatan Petahana dan Pimpinan Dewan

"memiliki pengalaman kepemimpinan, kedekatan dengan konstituen, jaringan politik yang luas, kemampuan manajerial yang kuat, dan rekam jejak dan integritas luar biasa,” ungkap Didu, sapaan karibnya, Rabu (24/4/2024).

Haji Mo lahir yang 10 April 1956 ini adalah figur yang kenyang pengalaman birokrasi.

Haji Mo telah memangku nyaris seluruh jabatan strategis sejak mengawali karir sebagai birokrat pada 1983.

Mulai dari camat, kepala dinas, hingga sekretaris daerah.

Karir cemerlangnya kian komplet dengan memangku jabatan wakil bupati dan kini Bupati Sumbawa.

Baca juga: Real Count KPU Terbaru Pileg DPRD Dapil Sumbawa: Abdul Rafiq Jadi Caleg Peraih Suara Terbanyak

Sementara itu Abdul Rafiq yang lahir 27 Agustus 1974 ini telah menjadi wakil rakyat semenjak tahun 2009.

Dalam dua edisi Pemilu terakhir, Rafiq adalah pemegang rekor suara pribadi terbanyak dari seluruh calon anggota legislatif yang bartarung di Bumi Sabalong Samalewa.

Didu mengungkapkan, Sebagai Ketua DPRD, Rafiq kenyang pengalaman yang sangat berharga dalam memimpin sebuah lembaga.

Ia teruji dalam melakukan negosiasi politik, koordinasi antarfraksi, dan pembuatan keputusan yang kompleks. Hal yang sangat berharga dalam kepemimpinan di eksekutif.

Rafiq berinteraksi dengan konstituen melalui kegiatan legislasi, kunjungan ke daerah-daerah, dan pertemuan dengan masyarakat.

Rafiq yang juga menjabat sebagai Ketua KONI Sumbawa inimemahami secara langsung kebutuhan dan aspirasi warga.

”Pengalaman pilkada beberapa dekade terakhir, membuktikan betapa jaringan ini bakal menjelma menjadi aset yang sangat berharga dalam memenangkan Pilkada, baik dalam hal dukungan politik maupun sumber daya finansial untuk menggerakkan tim pemenangan,” kata Didu.

Kematangan Politik

Keputusan Haji Mo menggandeng Abdul Rafiq bakal menjadi sebuah keputusan jitu.

Duet Mfoqi dapat mengamankan dukungan politik yang lebih besar dan solid yang berarti pula memperluas basis dukungan.

”Kombinasi antara pengalaman eksekutif dari Haji Mo dan pengalaman legislatif dari Abdul Rafiq, dapat menciptakan pasangan yang saling melengkapi,” kata Didu.

Pasangan antara bupati petahana dan ketua DPRD, kata Didu, secara alami akan menghadirkan ekspektasi tinggi bagi kalangan pemilih dalam Pilkada.

Hal tersebut lantaran pasangan bupati petahana dan Ketua DPRD membawa kombinasi pengalaman dan kredibilitas yang kuat.

Dengan demikian, pemilih akan memiliki ekspektasi tinggi terhadap kemampuan mereka untuk memimpin daerah dengan efektif, berdasarkan rekam jejak mereka dalam menjalankan tugas-tugas publik sebelumnya.

Pada saat yang sama, kehadiran pasangan ini mungkin akan menimbulkan harapan akan kontinuitas dalam pembangunan dan pelayanan publik yang telah dimulai oleh bupati petahana.

”Duet Haji Mo dan Rafiq juga akan diharapkan memiliki kemampuan untuk menyatukan berbagai pihak dan membangun sinergi dalam menjalankan roda pemerintahan,” ungkap Didu.

Namun demikian, Didu mengingatkan, bahwa ekspektasi tinggi ini juga akan diiringi dengan tantangan yang besar.

Sehingga, manakala mendapat mandat dari para pemilih kelak, pasangan ini perlu mampu mengelola ekspektasi publik dengan bijaksana dan mengimplementasikan program-program yang konkret untuk memenuhi harapan-harapan pemilih.

”Jika mampu melakukan hal tersebut, pasangan MOFIQ memiliki potensi yang sangat besar untuk meraih dukungan yang kuat dan memenangkan kepercayaan pemilih di Kabupaten Sumbawa,” tukas Didu.

(*)