Hakam Ali Niazi Ditunjuk Jadi Sekretaris PDIP NTB Gantikan Lalu Budi Suryata

DPD PDIP NTB telah menetapkan Hakam Ali Niazi sebagai Sekretaris menggantikan Lalu Budi Suryata

ISTIMEWA
(Kiri ke kanan) Sekretaris DPD PDIP NTB Hakam Ali Niazi; Wakil Ketua DPD PDIP NTB Ruslan Turmuzi, dan Ketua Bappilu DPD PDIP NTB Musyafirin dalam konferensi pers usai rapat dengan ketua DPC se-NTB, di Mataram, Kamis (18//4/2024). 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - DPD PDIP NTB telah menetapkan Hakam Ali Niazi sebagai Sekretaris DPD PDIP NTB dalam rapat yang digelar di Mataram, Kamis (18/4/2024).

Hakam menggantikan Lalu Budi Suryata yang menyatakan mundur.

Sebelumnya, Hakam adalah Wakil Sekretaris PDIP NTB.

’Kami seluruh kader solid. Hak Budi mengundurkan diri, dan kami tinggal buat keputusan,” ucap Wakil Ketua DPD PDIP NTB Ruslan Turmuzi dalam konferensi pers usai rapat.

Terkait posisi Budi Suryata di DPRD NTB, penggantian antar waktu tidak memungkinkan dilakukan.

Baca juga: PDIP NTB Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Nonkader Bisa Daftar

Karena itu, Budi akan tetap dalam posisinya sebagai legislator di DPRD NTB hingga akhir Agustus 2023.

PDIP NTB memang menggelar rapat lengkap yang dihadiri seluruh pengurus DPD PDIP NTB, termasuk Ketua DPC PDIP sepuluh kabupaten/kota di NTB dengan agenda utama membahas persiapan Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024.

Hingga Kamis, DPD PDIP NTB sebetulnya kata Ruslan, belum menerima surat pengunduran diri Budi Suryata tersebut. Para pengurus DPD baru mengetahui hal tersebut dari pemberitaan media massa.

Belakangan, Budi Suryata kemudian mengirimkan file digital surat tersebut secara personal ke sejumlah pengurus.

Surat pengunduran diri Budi Suryata itu tertanggal 16 April 2024 dan ditujukan kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan dengan tembusan DPD PDIP NTB, DPC PDIP Sumbawa, dan untuk kebutuhan arsip.

Mundurnya Sekretaris PDIP NTB Lalu Budi Suryata Tak Berdampak ke Internal Partai

Dalam surat yang salinannya didapat awak media tersebut, Budi menyatakan alasan pengunduran dirinya lantaran sudah tidak nyaman dan tidak sejalan dengan kepemimpinan Ketua DPD PDI Perjuangan NTB.

”Karena pemberitaan sudah meluas, terpaksa walaupun belum resmi kami terima suratnya, kami memberikan tanggapan.

Yang pasti, hari ini, PDIP solid mulai dari anak ranting hingga ke DPP. Fokus kami saat ini adalah pemenangan Pilkada Serentak sesuai instruksi DPP,” kata Ruslan.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved