Berita Lombok Timur

Diduga Anak yang Nyaleg Gagal Menang, Kades di Lombok Timur Pecat Pekaseh dan Kader Desa

Oknum kades di Kecamatan Terara, Lombok Timur, diduga memecat seorang pekaseh dan sejumlah kader produktif desa karena anaknya kalah nyaleg.

TribunLombok/Istimewa
(Kiri) Surat yang menonjobkan pekaseh di Lombok Timur dan (Kanan) Ilustrasi dipecat. Oknum Kades di Kecamatan Terara diduga memecat salah seorang pekaseh hingga kader produktif desa lantaran kesal dengan kekalahan anaknya yang nyaleg pada Pileg 2024 ini. 

Sementara itu lanjutnya, keadaan di desa Terara banyak sekali ketua RT masa jabatannya lebih dari 2 periode bahkan ada yang sampai 5 periode.

Artinya lanjut dia, secara aturan perlu peremajaan, misalnya Ketua RT 1 Keliwatanja, itu rencananya akan ada reshuffle atau pemilihan kembali ketua RT.

Tahapan ini tidak hanya di Dusun Keliwatanja saja, tetapi sebelum Pemilihan Legislatif (Pileg) sudah mulai penataan termasuk salah satunya di Penambong karena ada beberapa ketua RT nya yang keluar daerah dan harus dilakukan pemilihan kembali, ada musyawarah di lingkungan RT masing-masing untuk menentukan siapa yang menjadi ketua RT.

"Mekanisme itu nanti akan dijalankan oleh semua, artinya penataan RT ini akan dilaksanakan secara merata di semua, tidak hanya satu dan ini tidak hanya pasca pemilu saja, sebelum pemilu itu sudah dilaksanakan dan kita akan coba laksanakan sesuai dengan peraturan, Kita disini mengacu pada Permendagri nomer 18 tahun 2018" tegas Beni.

Sementara itu Kepala Desa Terara, Ida Laila menyampaikan setiap kebijakan yang diambil tidak serta merta diputuskan sendiri. Perlu dilakukan koordinasi dan dimusyawarahkan bersama dengan Kawil, Kasi dan Sekdes.

"Intinya saya tidak ingin punya bawahan yang tidak bisa mendukung program Pemdes," singkatnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved