Solidaritas ke Polisi yang Sudah Berjaga Selama Dua Bulan, Warga Segala Anyar Bagikan Makanan

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Dua bulan sudah Polres Lombok Tengah dan tim melakukan penjagaan ketat di perbatasan Desa Segala Anyar dan Ketare, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.

Mereka siaga selama 24 jam hingga akhirnya membuat masyarakat benar-benar rindu akan keamanan dan mengapresiasi anggota yang berjaga di tempat tersebut.

Diberitakan sebelumnnya, bentrok antar desa sempat terjadi beberapa minggu lalu di Kecamatan Pujut mengundang banyak simpati dari kalangan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah.

Sekelompok warga masyarakat Segala Anyar memberikan makanan berupa nasi, lauk pauk dan air mineral kepada petugas yang berjaga di Pos Bypass BIL-Mandalika pada Kamis (28/2/2024).

Baca juga: Desa Ketare dan Segala Anyar Kembali Bersitegang, Polres Lombok Tengah Pastikan Situasi Terkendali

"Kami sebenarnya kaget tanpa sepengetahuan kami tiba-tiba datang warga berbondong-bondong ke pos kami membawakan nasi dan alhamdulillah wassyukurillah masyarakat ternyata memperdulikan anggota kami yang berjaga di lapangan," ucap Wakapolres Loteng Kompol Moh Nasrulloh.

Pria yang akrab di sapa Nasrulloh mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada warga masyarakat yang bersedia menyisihkan rezekinya kepada timnya dan mudah-mudahan jangan sampai ini memberatkan masyarakat.

Ia pun menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) adalah tanggung jawab bersama yang wajib dijaga.

"Mari kita sama-sama menjaganya dan mudah-mudahan konflik yang sempat terjadi segera reda dan atas inisiatif bapak Kapolres Lombok Tengah mudah-mudahan islah segera terlaksana," tutup Nasrulloh.

Sementara itu, tokoh masyarakat Segala Anyar H Abdussyukur mengatakan, kegiatan ini Sebagai bentuk ungkapan rasa terimakasih kepada aparat kepolisian dari Polres Lombok Tengah yang telah memberikan rasa aman dan damai khususnya di Desa Segala Anyar pasca berbagai kejadian beberapa waktu yang lalu.

Kegiatan ini merupakan inisiatif langsung dari warga Kadik-Lamben Desa Segala Anyar mengingat aparat kepolisian yang tidak kenal waktu menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

"Adapun menu yang disajikan adalah menu sederhana khas masyarakat setempat berupa sayur kelor bening, sayur cengeh, telur dan ikan goreng disertai sambel beberuk," beber Kadus Kadek ini.

Baca juga: Blokade Jalan Bypass Mandalika, Warga Desa Segala Anyar Tuntut Pelaku Penusukan Segera Ditangkap

Masakan tersebut dimasak secara gotong royong oleh warga Dusun Kadik, laki-laki dan perempuan, tua maupun muda. Adapun bahan makanan juga disediakan oleh warga secara swadaya

Masyarakat setempat berkomitmen untuk bergelirian setiap kekadusan untuk mengantarkan alakadar kepada aparat kepolisian yang berjaga di Bypass Mandalika apabila waktu standby aparat masih lama.

"Warga merasa sangat terbantu dengan masih adanya aparat kepolisian yang berjaga, apalagi dalam waktu dekat masyarakat setempat yang memiliki sawah di pinggir bypass mandalika akan segera panen," beber H Abdussyukur.

(*)