Real Count DPR RI Dapil NTB II 21 Februari 2024: Daftar Suara Parpol di Zona 8 Kursi

TRIBUNLOMBOK.COM - Berikut ini selengkapnya hasil Pemilu 2024 real count KPU DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok hari ini.

Adapun hasil suara Pileg DPR RI ini berdasarkan real count KPU versi update 21 Februari 2024 pukul 14.00 Wita.

Data masuk 66,20 persen atau progres 7.633 dari total 11.530 TPS.

DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok memiliki 8 kursi.

Inilah daftar raihan suara Parpol dan Caleg dengan raihan suara terbanyak di masing-masing partai.

Daftar Sementara Raihan Suara Partai dan Caleg DPR RI Dapil NTB II

1. Partai Kebangkitan Bangsa: 86.918
H. LALU HADRIAN IRFANI, S.T.: 39.146

2. Partai Gerakan Indonesia Raya: 192.918
Hj. LALE SYIFAUN NUFUS: 77.909

3. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan: 69.245
RACHMAT HIDAYAT, S.H.: 38.831

4. Partai Golongan Karya: 97.887
Ir. Hj. SARI YULIATI, M.T.: 52.395

5. Partai NasDem: 74.445
FAUZAN KHALID, S.Ag., M.Si.: 27.336

6. Partai Buruh: 10.049
Lalu Wira Sakti, S.H.: 4.094

7. Partai Gelombang Rakyat Indonesia: 26.090
LALU PAHRURROZI, S.T.: 8.796

8. Partai Keadilan Sejahtera: 115.009
ABDUL HADI, S.E., M.M.: 42.501

9. Partai Kebangkitan Nusantara: 4.645
I GUSTI NGURAH ARYA JELANTIK, S.E.: 1.188

10. Partai Hati Nurani Rakyat: 13.517
Dr. TEGUH SATYA BHAKTI, S.H., M.H.: 7.395

11. Partai Garda Republik Indonesia: 6.824
NURAINI: 1.594

12. Partai Amanat Nasional: 82.318
H. M. MUAZZIM AKBAR, S.I.P.: 22.702

13. Partai Bulan Bintang: 13.508
Ir. H. M. EDWIN HADIWIJAYA, M.M.: 4.986

14. Partai Demokrat: 81.217
Dr. Ir. H. NANANG SAMODRA K.A., M.Sc.: 34.552

15. Partai Solidaritas Indonesia: 19.829
AGUS KAMARWAN, S.H.: 7.126

16. PARTAI PERINDO: 113.384
TGB. Dr. H. M. ZAINUL MAJDI: 101.410

17. Partai Persatuan Pembangunan: 88.817
Dra. Hj. Ermalena MHS: 28.131

24. Partai Ummat: 3.948
ALFIAN EIKMAN, M.A.: 1.040

Disclaimer

Publikasi Form Model C/D Hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.

Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

(*)