Pemilu 2024

TKN Prabowo-Gibran Gandeng NW Jaga TPS di Setiap Desa

Ketua Umum PBNW mengintruksikan semual elemen organisasi untuk turun memantau Tempat Pemungutan Suara (TPS) di setiap desa

TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani saat menyalurkan hak pilihnya di TPS 30, Anjani, Lombok Timur, Rabu (14/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani memastikan pengawalan suara Pilpres 2024.

Caranya, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW) ini mengintruksikan semual elemen organisasi untuk turun memantau Tempat Pemungutan Suara (TPS) di setiap desa.

"Untuk menjaga semua TPS, kita foto dan kita videokan, baik itu hasil presiden, DPD RI, DPR RI, provinsi dan kabupaten," ucap Atsani saat ditemui di Anjani, Lombok Timur, Rabu (14/2/2024).

Atsanti mengaku perolehan suara bisa mencapai 90 persen di Desa Anjani, yang notabene sebagai daerah basis NW.

Baca juga: Gerindra NTB Yakin Prabowo-Gibran Bisa Raih 59 Persen Suara

"Kita gak janji muluk-muluk yang penting kita menang signifikan, kalau disebut angka ya 80-90 persen, karena kan di sini (Desa Anjani) multi partai juga, ada paslon lain juga dari partai lain," katanya.

Dia berharap masyarakat tetap mengedepankan persatuan dan kerukunan walaupun berbeda pilihan.

Dia menyayangkan apabila ada narasi atau video yang bernada memecah belah.

Baca juga: Ketum PBNW TGKH Zainuddin Atsani Datang ke TPS Pakai Outfit ala Prabowo-Gibran

"Kalau kita berjiwa membela negara demi bangsa kita tidak akan saling menyalahkan seperti saat sekarang ini belum apa-apa sudah bilang ada kecuangan," tekannya.

Menurut cucu Pahlawan Nasional TGKH Zainuddin Abdul Madjid ini, prasangka buruk juga bisa mengarah ke fitnah.

"Prasangka yang buruk itu jangan dikedepankan, jadi siapapun yang menang itu adalah pilihan rakyat, kita harus menerima," demikian Atsani.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved