Berita Bima
Puskemas Rasanae Timur Kota Bima Ditarget Raih Akreditasi Paripurna
Dua puskesmas di Kota Bima meraih predikat paripurna yakni Penanae dan Paruga
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Dua puskesmas di Kota Bima meraih predikat paripurna yakni Penanae dan Paruga.
“Semoga Puskemas Rasanae Timur dapat mengikuti jejak kesuksesan dua Puskemas ini,” kata wali kota Bima H Mohammad Rum saat memimpin pembukaan survey akreditasi Puskesmas Rasanae Timur, Selasa (21/11/2023).
Rum menekankan pentingnya pelayanan kesehatan yang prima, santun, dan ramah harapannya pasien merasa nyaman.
“Kami mengapresiasi tenaga medis yang mampu menjaga profesionalitas dan memberikan sentuhan ramah kepada pasien,” katanya memuji.
Ia berharap puskesmas Rasanae Timur layak mendapatkan akreditasi sebagai tempat pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat dengan kategori paripurna.
Baca juga: UMK 2024 Kota Bima Naik, Besarannya Diumumkan Pekan Ini
“Pemerintah Kota Bima berkomitmen untuk mengalokasikan 10 persen dari APBD ke sektor pelayanan kesehatan,” janjinya.
Ia berharap kolaborasi dan koordinasi yang baik dapat terus ditingkatkan untuk perbaikan dan pengembangan sektor kesehatan di masa mendatang.
“Kami berharap koordinasi tetap ditingkatkan,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Tim Surveyor, Soehartomo menyampaikan atensi senada kepada Puskesmas Penanae dan Puskesmas Paruga yang telah meraih predikat akreditasi paripurna.
Kedua Puskemas ini diminta memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada pasien.
“Predikat paripurna bukan merupakan akhir dari upaya penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Justru dengan predikat ini puskesmas tersebut harus lebih mengoptimalkan layanan kesehatan sebagai bentuk pertanggungjawaban kelembagaan yang menyandang predikat paripurna,” tekannya.
Soehartomo memberikan catatan untuk Puskesmas Penanae yang meskipun keterbatasan sarana dan prasarana bukan menjadi hambatan dalam memberikan pelayanan prima bagi masyarakat.
"Jangan dijadikan alasan, tetap memberikan layanan kesehatan berkualitas, karena masih terdapat unsur dan indikator lain yang dapat dijadikan tolok ukur untuk mendapatkan predikat akreditasi paripurna,” tutupnya.
(*)
BNNP NTB Bongkar Skema Peredaran Narkoba yang Melibatkan Oknum Polisi |
![]() |
---|
Polisi di Bima Ditangkap BNNP NTB, Diduga Terlibat Peredaran Sabu |
![]() |
---|
Kabur ke Tangerang, Buron Kasus Korupsi KUR BNI Woha Bima Serahkan Diri ke Jaksa |
![]() |
---|
Warga di Bima Alami Krisis Air Bersih Gara-gara Mesin Pompa PDAM Rusak |
![]() |
---|
Mahasiswa di Kota Bima Ditemukan Berlumuran Darah di Kamar Kos, Diduga Korban Penganiayaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.