Berita NTB
Pelamar untuk Formasi PPPK Dokter Spesialis di Nusa Tenggara Barat Masih Minim
Padahal jumlah formasi tersebut dikeluarkan berdasarkan hasil analisa Kementerian Kesehatan atas rekomendasi Dinas Kesehatan seluruh Indonesia.
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi dokter spesialis di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) masih minim jumlah.
Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, Muhammad Nasir, Jumat (22/9/2023). Nasir mengatakan, pada tahun sebelumnya formasi PPPK dokter spesialis tidak ada yang mendaftar.
Baca juga: Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 Kemenkumham, Simak Rincian Formasinya
"Bukan tidak butuh, faktanya di lapangan itu kan tidak ada pelamar," kata Nasir.
Dia menyayangkan, formasi dokter spesialis yang tidak diminati oleh para pelamar PPPK.
Padahal jumlah formasi tersebut dikeluarkan berdasarkan hasil analisa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) atas rekomendasi Dinas Kesehatan seluruh Indonesia.
"Karena ini data dikeluarkan dari Kemenkes atas usulan Dinas Kesehatan seluruh Indonesia," kata Nasir yang sekarang juga menjabat Plh Sekda Provinsi NTB.
Menurut Nasir, bisa jadi formasi itu ditiadakan karena tidak ada yang melamar.
Soal penyebab minimnya pelamar akibat gaji yang kecil, Nasir enggan berkomentar. Nasir mengatakan hal itu bukan tanggung jawab BKD.
"Saya tidak berkomentar kalau itu," katanya.
PPPK formasi dokter spesialis untuk NTB tahun ini sebanyak 12 orang.
Mereka itu di antaranya dokter spesialis anak, dokter spesialis anestiologi dan terapi intensif, dokter spesialis bedah, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi.
Ada juga dokter spesialis neurologi, dokter spesialis obsetri dan ginekologi, dokter spesialis ortopaedi dan traumalogi, dokter spesialis patologi klinik, dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis pulmonologi dan kedokteran respirasi, dokter spesialis radiologi. (*)
Muhammad Nasir
dokter spesialis
PPPK dokter
Nusa Tenggara Barat
Dinas Kesehatan NTB
Kementerian Kesehatan
Baznas NTB Siap Berikan Bantuan Rumah dan Modal Usaha Bagi Lansia Viral di Lombok Timur |
![]() |
---|
50 Kopdes Model di NTB Ditarget Mulai Beroperasi pada Oktober 2025, Bakal Dapat Suntikan Modal |
![]() |
---|
Cak Imin Pastikan Tak Ada Kenaikkan PPh untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Wamen Helvi Yoni Sebut UMKM Jadi Solusi Atasi Pengangguran dan Kemiskinan di Indonesia |
![]() |
---|
Capaian 100 Hari Kerja, Baznas NTB Peroleh Rp18 Miliar Zakat hingga Inovasi Rumah Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.