Pilpres 2024

Begini Jawaban Ganjar Ketika Dicecar Mahasiswa UI Soal Petugas Partai atau Boneka Megawati

Saat sesi tanya jawab, seorang mahasiswa menyinggung soal Ganjar yang mendapat predikat sebagai petugas partai.

Editor: Dion DB Putra
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri (kanan) bersama Calon Presiden 2024 dari PDI Perjuangan dan PPP, Ganjar Pranowo saat menghadiri Kerja Sama Partai Politik PDI Perjuangan dan PPP di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Minggu (30/4/2023). 

Ganjar mengakui bahwa ia merupakan kader PDIP. Namun, ketika menjadi gubernur ataupun presiden, katanya, rakyat tetap yang utama.

Menurutnya, seorang pemimpin harus bisa membedakan posisinya ketika menjadi kader partai dan kepala negara atau kepala daerah.

“Saya kader partai, tapi presiden bukan, gubernur bukan. Itulah melayani,” ucapnya.

Ganjar mengklaim, selama ini dirinya tak pernah membuat kebijakan yang berpihak ke partainya sendiri.

Mantan anggota Komisi III DPR RI itu menyebut, kinerjanya sebagai pemimpin dapat dilihat dari rekam jejaknya memimpin Jawa Tengah selama 10 tahun terakhir.

“Simpel aja, kalau aku bicara itu kan next, kalau itu next habis ini ya enggak tahu,” kata Ganjar.

“Tapi saya minta kamu lihat 10 tahun saya (jadi Gubernur Jawa Tengah), 10 tahun bukan waktu pendek dan 10 tahun itu artinya saya terpilih dua kali,” tutur politikus PDIP itu.

Meski demikian, Ganjar meminta publik tak terburu-buru memilih dirinya pada Pilpres 2024. Ia justru meminta masyarakat untuk lebih dulu mengenali semua bakal Capres.

“Tidak harus Ganjar, jangan tergesa-gesa memilih Ganjar. Anda cek dulu, Anda pastikan dulu Anda yakin enggak dengan saya,” katanya.

Sebutan petugas partai diucapkan Megawati saat mendeklarasikan Ganjar sebagai bakal Capres PDIP pada 21 April 2023.

Saat itu, Mega menyebut Ganjar merupakan kader dan petugas partai yang ditingkatkan penugasannya menjadi bakal calon RI 1.

“Pada jam 13.45, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai, untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” kata Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Dalam momen tersebut, Mega juga menginstruksikan seluruh jajaran partai banteng untuk segera bergerak memenangkan Ganjar pada Pilpres 2024.

“Saya perintahkan sebagai ketua umum partai untuk segera bergerak dan bekerja keras turun ke bawah menyapa akar rumput, memenangkan Pemilihan Umum Tahun 2024,” ucap Mega berapi-api.

“Segera kibarkan bendera banteng moncong putih nomor tiga di rumah kalian masing masing! Bukalah posko gotong-royong, dan jagalah bendera moncong putih nomor tiga sebagai lambang semangat dan energi perjuanganmu!” lanjut presiden kelima RI itu. (*)

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved