Berita Lombok Tengah

Sumur Warga Rembitan Terasa Pahit dan Asam saat Kemarau, PDAM Lombok Tengah Salurkan Air Bersih

air bersih yang disalurkan PDAM ini sangat membantu warga selama satu minggu ke depan

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) menyalurkan dua tangki akir bersih ke Dusun Lentak 1 dan Dusun Lentak 2 di Desa Rembitan, Lombok Tengah, Senin, (18/9/2023). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) menyalurkan dua tangki akir bersih ke Dusun Lentak 1 dan Dusun Lentak 2 di Desa Rembitan, Lombok Tengah, Senin, (18/9/2023).

Air sumur warga di dusun ini terasa pahit dan asam akibat kekeringan yang melanda selama dua bulan terakhir.

Debit air juga terus menurun sehingga air terasa keruh dan masyarakat sulit untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk minum dan memasak.

Berdasarkan pantauan wartawan Tribun Lombok, Warga yang melihat kedatangan mobil tangki langsung mengerumuni tempat penyaluran air bersih.

Baca juga: Cerita Sopir Tangki PDAM Lombok Tengah Salurkan Air Bersih: Terobos Jalan Terjal, Sempat Salah Jalur

Mereka membawa bak, ember, drum plastik, gentong, hingga adapula yang membawa bak mandi bayi untuk menampung air bersih.

Perwakilan warga Desa Rembitan Amaq Wisnu, mengatakan, selama dua bulan terakhir ini warga sangat sulit mencukupi kebutuhan air bersih.

"Ada air bor airnya tidak ada. Ada air sumur namun airnya juga sudah tidak enak. Air PDAM juga lambat sekarang turunnya," jelas Amaq Wisnu.

Dikatakan Amaq Wisnu, keberadaan air bersih yang disalurkan PDAM ini sangat membantu warga selama satu minggu ke depan.

Air bersih ini hanya akan mereka gunakan untuk makan dan minum saja serta memasak. Sementara untuk kebutuhan mandi mereka gunakan air yang sumur atau sumur bor seadanya.

Baca juga: Nestapa Warga Terpencil Lombok Tengah Alami Kekeringan, Sulit Air Bersih Hingga Batuk Kering

"Sangat senang sekali ada bantuan ini. Dan harapan saya kalau ada lagi dari pemerintah bisa dikasih lagi," pungkas Amaq Wisnu.

Terpisah, PLT Direktur PDAM Lombok Tengah Bambang Supratomo mengatakan, pendistribusian air bersih kepada masyarakat sebagai bentuk penanganan musim kemarau ini koordinatornya adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah.

"Jadi sudah dibentuk tim dari beberapa instansi mulai dari PDAM, BPBD, Dinas perumahan dan permukiman bahkan Bank NTB Syari'ah juga terlibat disana. Jadwal pendistribusian semuanya diatur oleh BPBD," jelas Bambang saat ditemui terpisah.

Dikatakan Bambang, jadwal pendistribusian air bersih diatur penuh BPBD yang dilakukan secara bergilir setiap harinya.

Jika hari ini jadwal PDAM Lombok Tengah, maka besok jadwal Bank NTB, selanjutnya BPBD sampai musim kemarau ini berhenti.

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved