Dinas Kesehatan Lombok Timur

HIV/AIDS di Lombok Timur Terdeteksi Capai 34 Kasus Per Juli 2023

Sebanyak 34 orang penderita HIV/AIDS ini rinciannya 26 terinfeksi HIV dan 8 orang penderita AIDS

|
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Obat antiretroviral untuk mengobati infeksi HIV diberikan kepada ODHA setiap bulannya yang berkunjung ke Ruang Carlo Rumah Sakit St Carolus, Jakarta, Kamis (28/11/2019). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Total kasus penderita HIV/AIDS ditemukan sebanyak 34 kasus seperti dihimpun Dinas Kesehatan Lombok Timur.

Angka penderita HIV/AIDS di Lombok Timur hingga pertengahan tahun 2023 ini lebih rendah 2022 lalu yang sebanyak 54 kasus.

Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan (P3KL) pada Dinas Kesehatan Lombok Timur, Budiman Satriadi menyebutkan penyakit ini menyebar paling banyak karena aktivitas seksual.

"Paling banyak terinfeksi virus HIV/AIDS yang terdeteksi ada pada komunitas LSSL (Lelaki Suka Seks Lelaki) atau suka sesama jenis," ucap Budi setelah dikonfirmasi, Rabu (23/8/2023).

Baca juga: 44 Kasus HIV AIDS Ditemukan di Lombok Timur Sepanjang Tahun 2022

Sebanyak 34 orang penderita HIV/AIDS ini rinciannya 26 terinfeksi HIV dan 8 orang penderita AIDS.

"Saat ini, Fasilitas Kesehatan (Faskes) di masing-masing wilayah di Kabupaten Lombok Timur juga terus melakukan pendampingan," sebut Budi

Dikatakannya, para penderita ini di bawah pengawasan konselor yang berasal dari rumah sakit setempat.

Tidak hanya itu, konselor yang akan melakukan contact tracing kepada siapa saja para penderita HIV/AIDS yang telah melakukan hubungan secara langsung.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved