Berita Bima

Terungkap! Ayah di Kota Bima Ancam Anak Kandung Pakai Sajam Sebelum Melakukan Pencabulan

Korban selalu diancam menggunakan senjata tajam jika tidak meladeni nafsu bejat sang ayah

Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUN MEDAN
Ilustrasi pencabulan terhadap anak. Korban selalu diancam menggunakan senjata tajam jika tidak meladeni nafsu bejat sang ayah. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Kasus pencabulan ayah pada anak kandungnya di Kecamatan Asakota Kota Bima semakin terungkap.

Awalnya, kasus ini mengemuka setelah ibu korban melaporkan suaminya itu ke Unit PPA Polres Bima Kota atas dugaan pencabulan anak.

Pada berita sebelumnya korban disebut duduk di kelas VI SD, tapi rupanya korban sudah duduk di kelas 3 SMP.

"Iyah, bukan kelas enam SD tapi kelas tiga SMP. Sudah kami pastikan itu," ungkap Kasi Humas Polres Bima Kota, AKP Jufrin, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: Istri di Kota Bima Laporkan Suami ke Polisi Soal Pencabulan Anak Kandung Sendiri

Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku sudah melakukan perbuatannya beberapa kali saat sang istri tidak berada di rumah.

Pelaku, ungkap Jufrin, pengguna narkoba dan ketika melakukan aksinya sedang dalam kondisi mabuk.

Tidak hanya itu, korban selalu diancam menggunakan senjata tajam jika tidak meladeni nafsu bejat sang ayah.

Korban selama ini tidak berani membongkar peristiwa pilu yang dialaminya itu, karena selalu mendapat tekanan dan ancaman menggunakan senjata tajam oleh pelaku.

Baca juga: Warga Kepung Rusunawa di Kota Bima untuk Buru Pelaku Pencabulan Anak

"Ancaman itu tidak hanya saat korban dicabuli, tapi juga ketika dia ingin menceritakan kejadian ke ibunya. Intinya korban ini selalu diancam," tegas Jufrin.

Sementara itu, pelaku saat ini masih ditahan di sel tahanan Polres Bima Kota untuk diproses hukum lebih lanjut.

"Dalam waktu dekat, penyidik akan segera menggelar perkara kasus tersebut," tambahnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved