Jadi Calon Pj Bupati Lombok Timur, Kadinsos NTB Ahsanul Khalik: Harus Paham Arah Kebijakan

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Nama Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Ahsanul Khalik mencuat sebagai kandidat Penjabat Bupati Lombok Timur.

DPRD Lombok Timur sudah menyetujui 3 nama untuk diusulkan menjadi penjabat bupati ke Kemendagri, salah satunya Ahsanul Khalik.

AKA, begitu Ahsanul Khalik akrab disapa, bukan wajah baru dalam sejarah kepemimpinan di Lombok Timur.

Doktor lulusan UIN Mataram ini pernah menjadi Penjabat Bupati Lombok Timur kala Pilkada Serentak 2018. Tak heran, nama AKA kembali muncul.

"Saya secara langsung dan tidak langsung tidak ada melakukan pendekatan dengan fraksi-fraksi di DPRD Lotim, dan tentu saya takzim luar biasa kepada fraksi yang mengusulkan saya," ucap AKA, kepada TribunLombok.com, Rabu (2/8/2023).

Baca juga: Masuk Kandidat PJ Bupati Lombok Timur, Fathul Gani: Kita Ikuti Alur Jemput Takdir

Meski demikian, AKA menganggap usulan dirinya sebagai Pj Bupati Lombok Timur sesuatu yang biasa.

Sebab, DPRD Lombok Timur adalah salah satu lembaga yang memiliki kewenangan untuk mengusulkan nama calon Pj Bupati sesuai Permendagri No. 4 Tahun 2023.

"Proses penetapan nama-nama sudah berjalan dengan baik. Tentu DPRD semata-mata melihat kepentingan daerah dan masyarakat secara luas," bebernya.

Lombok Timur bagi AKA juga tak hanya sekadar titian karir dirinya di birokrasi. Namun sudah menjadi rumah dan kampung halamannya.

"Saya memahami Lombok Timur sebagaimana saya memahami diri saya, karena saya lahir besar dan tinggal di Lombok Timur dan pernah menjadi Pj Bupati Lombok Timur," urai AKA.

Baca juga: DPRD Lombok Timur Usulkan Juaini Taofik, Fathul Gani, dan Ashanul Khalik Jadi Calon Pj Bupati

Berdasarkan pengalamannya itu, dia paham benar tugas Pj Bupati tidak mudah karena membutuhkan kesiapan lahir batin serta kapasitas kepemimpinan yang mumpuni.

"Karena Lombok Timur agak berbeda dengan Kabupaten/kota yang lainnya di NTB," jelasnya.

Dia sadar Pj Bupati merupakan jabatan penugasan sehingga perlu dipahami benar tugas pokok dan fungsinya.

"Kita harus fahami betul arah kebijakan dari yang menugaskan kita, menjaga stabilitas daerah, mengawal dan menjalankan arah pembangunan daerah yang sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dan Provinsi, serta yang utama adalah mensukseskan pelaksanaan Pemilu dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," papar AKA.

Dia menegaskan perjalanan dalam menjadi Pj Bupati Lombok Timur bukanlah kompetisi. Melainkan kesempatan untuk saling memacu dalam pembangunan daerah.

Baca juga: Tanggapan Sekda Juani Taofik Soal Jadi Kandidat Kuat Penjabat Bupati Lombok Timur