Berita Mataram

Wakil Ketua DPRD Kota Mataram Minta Penanganan Sampah Dilakukan dari Hulu

Hal itu penting mengingat sampah yang bertebaran di destinasi pantai di Kota Mataram umumnya merupakan sampah rumah tangga.

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Dion DB Putra
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Sampah berserakan di Pantai Loang Baloq, Mataram saat diabadikan pada Rabu (22/3/2023). 

Laporan wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mataram, Abd Rachman meminta pemerintah menangangi sampah mulai dari hulu.

Hal itu penting mengingat sampah yang bertebaran di destinasi wisata pantai di Kota Mataram umumnya merupakan sampah rumah tangga yang hanyut melewati aliran sungai.

Baca juga: Kader PKK Kecamatan Selaparang Mataram Bikin Gaun yang Indah dari Bahan Daur Ulang Sampah Plastik

Menurut Rachman, langkah yang bisa dilakukan adalah membuat penahan sampah di beberapa titik.

"Pemerintah bisa bekerja sama dengan provinsi melalui BWS (Balai Wilayah Sungai) membangun penahanlah atau bendungan sepanjang aliran sungai," kata Rachman, Senin (12/6/2023).

Menurut dia, tanggul bisa dibangun di setiap kelurahan yang dilalui aliran sungai.

Manfaat tanggul penahan bisa menjaga debit air dan menjaring sampah.

Wakil Ketua DPRD Kota Mataram Abd Rachman saat ditemui, Senin (12/6/2023).
Wakil Ketua DPRD Kota Mataram Abd Rachman saat ditemui, Senin (12/6/2023). (TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH)

Rachman mengatakan, di setiap titik penahan petugas dapat mengontrol sampah-sampah yang terjaring sehingga dapat mengurangi sampah yang sampai ke tepi pantai.

Rachman yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mataram tersebut mengimbau masyarakat meningkatkan kesadaran untuk tidak membuang sampah di aliran sungai.

"Kita yang harus berpikir, tidak mungkin alam itu kita suruh bersihkan sendiri," kata Rachman.

Lokasi wisata Pantai Loang Baloq dan Pantai Ampenan menjadi ikon wisata pantai di kota Mataram. Kebersihan masih menjadi masalah di objek wisata tersebut.

Pemerintah Kota Mataram sudah menyediakan puluhan tempat sampah di beberapa titik di destinasi wisata tersebut. Hal ini dilakukan guna mengurangi sampah yang berserakan. (*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved