Berita Bima
Hutan Gundul, 11 Kecamatan di Kabupaten Bima Terancam Kekeringan Ekstrem
11 kecamatan di Bima berpotensi krisis air bersih ini meliputi Kecamatan Woha, Wawo, Palibelo, Belo, Donggo dan Soromandi
Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Dari total 18 kecamatan di Kabupaten Bima, 11 di antaranya kini terancam kekeringan ekstrem akibat hutan gundul dan kemarau panjang.
Dari 11 kecamatan di Kabupaten Bima ini, ada 39 desa atau 23.098 jiwa penduduk, yang akan mengalami krisis air bersih.
Kalak BPBD Kabupaten Bima Isyrah menjelaskan, 11 kecamatan yang berpotensi krisis air bersih ini meliputi Kecamatan Woha, Wawo, Palibelo, Belo, Donggo dan Soromandi.
Kemudian Kecamatan Bolo, Madapangga, Monta, Parado dan Kecamatan Wera.
Sedangkan desa terdampak krisis air bersih, paling banyak berada di Kecamatan Palibelo, yakni 12 desa.
Baca juga: Tiga Zona di Lombok Tengah Rawan Kekeringan, BPBD Anggarkan Seratus Tangki Air Bersih
"Iya kebanyakan di Kecamatan Palibelo. Di sana terdapat dua belas desa," sebutnya.
Dari tahun ke tahun, jumlah wilayah yang mengalami kekeringan dan krisis air bersih semakin bertambah.
Diakuinya, kondisi hutan yang gundul karena warga gunakan untuk menanam jagung, menjadi penyebab utama krisis air bersih terus meluas.
Apalagi adanya ancaman kekeringan panjang, yang akan terjadi tahun ini.
Hasil pemetaan awal ini, BPBD telah menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah pihak yakni Pemerintah Kabupaten Bima dan Pemerintah Provinsi NTB.
Penanganan jangka pendek, pihaknya menyiapkan armada yang akan memasok air bersih ke desa-desa sesuai permintaan.
Langkah memasok air, menjadi cara tercepat membantu masyarakat yang segera membutuhkan saat musim kemarau.
Warga bisa menghubungi BPBD, melalui pemerintah kecamatan atau pun pemerintah desa, jika membutuhkan.
(*)
Kabur ke Tangerang, Buron Kasus Korupsi KUR BNI Woha Bima Serahkan Diri ke Jaksa |
![]() |
---|
Warga di Bima Alami Krisis Air Bersih Gara-gara Mesin Pompa PDAM Rusak |
![]() |
---|
Mahasiswa di Kota Bima Ditemukan Berlumuran Darah di Kamar Kos, Diduga Korban Penganiayaan |
![]() |
---|
6 Mahasiswa Bima Ditetapkan Tersangka Perusakan Mobil Dinas, PBHM Dorong Pendekatan Restoratif |
![]() |
---|
Pemkot Bima Berencana Bangun Taman dan Alun-Alun di Lapangan Serasuba dengan Anggaran Rp4 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.