Berita Lombok Timur
Banyak Potensi Kecelakaan Air, Tim SAR Latih Masyarakat Lombok Timur Teknik Pertolongan
Sebanyak 50 masyarakat Lombok Timur mengikuti pelatihan potensi teknik pertolongan di permukaan air dari Tim SAR Mataram.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Karena kata dia, kemampuan itu mutlak dimiliki semua pihak yang bertugas di bidang penyelamatan.
"Banyak kejadian yang kita alami di dunia yang membutuhkan kemampuan, kalau kita tidak memiliki kemampuan, kita tidak akan mungkin berani menyelamatlan mereka," tandasnya.
Di lain pihak, Kepala Kantor (Kakak) SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi menjelaskan, pelatihan tersebut digelar dalam rangka menyiapkan personel untuk tanggap darurat bencana dan konndisi darurat.
Dikarenakan saat ini penanganan bencana dan situasi darurat hanya dilakukan oleh Basarnaz saja, untuk itu diharapkannya 50 personel yang mengikuti pelatihan hari ini bisa membantu tugas Basarnaz ke depannya.
Sedang peserta yang ada sebelumnya sudah diseleksi, jauh hari sebelumnya, setelah Tim SAR Mataram mengantarkan surat ke setiap instansi yang ada, di Lombok Timur.
Pelatihan tersebut juga berlangsung selama 6 hari, terhitung sejak dibukanya pelatihan pada hari ini, Senin (22/5/2023) dan selesai nanti pada Sabtu (28/5/2023).
Adapun Lombok Timur dipilih, karena di sampaing menjadi daerah dengan jumlah penduduk tertinggi, namun menjadi daerah dengan tingkat kerawanan aktivitas di air yang juga tinggi.
"Kami melihat di sini banyak potensi yang terjadi, contoh ada orang hanyut di sungai dan ada kecelakaan nelayan yang tenggelam, atau pemancing yang tenggelam, itu menjadi acuan kami, oleh karenanya dengan adanya pelatihan seperti ini, kasus serupa tidak akan terjadi di kemudian hari," demikian Wahyu.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.