Terungkap Sosok Perampok Bank di Lampung: Pengusaha Material Bangunan, Punya Riwayat Gangguan Jiwa

Perampok Bank Arta Kedaton Lampung Heri Gunawan membuka toko bangunan sejak 5 tahun lalu dan ramah kepada tetangga

Dokumentasi/(Tribun Lampung/ Riyo Pratama)
Kolase foto kartu kuning RSJ Heri Gunawan pelaku perampokan Bank Arta Kedaton Makmur Bandar Lampung dan penampakan ruko miliknya yang sudah buka sejak 5 tahun lalu. Perampok Bank Arta Kedaton Lampung Heri Gunawan membuka toko bangunan sejak 5 tahun lalu dan ramah kepada tetangga. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Polisi sudah menangkap satu dari tiga orang pelaku perampokan Bank Arta Kedaton Makmur di Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Yakni Heri Gunawan yang menembakkan peluru airsoft gun ke Satpam dalam aksi perampokan pada Jumat (17/3/2023) lalu itu.

Telah terungkap sosok dan latar belakang perampok bank di Lampung ini padahal saat ditangkap tidak ditemukan petunjuk identitasnya.

Meski demikian, Dirreskrimum Polda Lampung Kombes Pol Reynold Hutagalung menyebut pengungkapan sosok Heri Gunawan ini berdasarkan scientific crime investigation atau investigasi kriminal berbasis ilmiah.

Baca juga: Kronologi Perampokan Bank Arta Kedaton di Lampung: Pelaku Pakai Senjata Api, 3 Pegawai Tertembak

Punya Toko Bangunan

Heri Gunawan ternyata sudah 5 tahun lebih buka ruko material dan tidak izin dengan RT setempat.

Menurut keterangan ketua RT setempat, pelaku penembakan HG, telah membuka toko bangunan selama kurang lebih 5 tahun.

"Saya tidak mengetahui secara pasti mas karena yang bersangkutan tidak pernah laporan ke sini," kata Sunyoto RT setempat, saat dimintai keterangan oleh Tribunlampung pada, Sabtu (18/3/2023).

RT tersebut menambahkan pelaku bukan warga setempat melainkan hanya mengontrak.

"Setahu saya pelaku hanya mengontrak dan tidak tinggal di sini, ruko itu buka pukul: 08.30 WIB dan tutup nya sekira Pukul: 17.00 WIB," ujarnya.

Pribadi Baik dan Ramah

Disinggung kepribadian pelaku, RT itu mengatakan pelaku memiliki kepribadian yang baik dan ramah.

"Orangnya baik, ramah suka menyapa kalau ada kegiatan desa dia juga sering kasih sumbangan, mangkanya gak nyangka kok beliau bisa melakukan itu," terang RT.

Nyoto juga mengaku bahwa pelaku memiliki sejumlah karyawan di ruko tersebut.

"Ia dia memiliki karyawan dan masih muda tapi sepertinya karyawannya tidak masuk wilayah RT sini," ucapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved