Berita Sumbawa
Wabup Sumbawa Dorong Disnakertrans Perbanyak Mitra dengan Dunia Industri
Ia juga mengapresiasi Disnakertrans melalui UPTD LLK yang telah berupaya sehingga seluruh unsur yang diinginkan Pemkab terpenuhi dengan baik.
Penulis: Lalu Helmi | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Wakil Bupati Sumbawa Hj Dewi Noviany secara resmi membuka kegiatan Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumbawa.
Kegiatan yang terselenggara di Aula UPTD LLK Disnakertrans Kabupaten Sumbawa ini, juga turut dihadiri Kepala Disnakertrans Kabupaten Sumbawa beserta jajaran, sejumlah Kepala Perangkat Daerah terkait, para Instruktur, serta seluruh peserta PBK 2023.
Dalam sambutannya, Wabup mengatakan bahwa dalam menyelenggarkaan pelatihan, terdapat unsur-unsur pendukung agar implementasi kebijakan pelatihan dapat berjalan sesuai dengan tujuan.
Unsur-unsur tersebut yakni adanya lembaga pelatihan yang layak, instruktur yang ahli dan terampil, fasilitas yang memadai, kejuruan yang sesuai dengan pasar kerja, dan anggaran yang tersedia.
Baca juga: DPC Gerindra Kabupaten Sumbawa Barat Bidik Empat Kursi di Pileg 2024
Ia juga mengapresiasi Disnakertrans melalui UPTD LLK yang telah berupaya sehingga seluruh unsur yang diinginkan Pemkab terpenuhi dengan baik.
Ia juga berharap agar para peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh perhatian serta dapat memanfaatkan momen ini untuk menambah pengetahuan dan kompetensi sesuai kejuruan.
“Gali sebanyak-banyaknya ilmu dari para instruktur sehingga saudara-saudara sekalian dapat menerapkan pengetahuan tersebut dalam dunia kerja," ujar Wabup pada Selasa (7/2/2023).
Dalam laporannya, Kadis Disnakertrans Sumbawa Budi Prasetiyo mengatakan bahwa kegiatan PBK ini diciptakan untuk membentuk sumber daya manusia yang qualified dan memiliki kompetensi, ditandai dengan sertifikat resmi yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Baca juga: Pembangunan Kawasan Industri Tembakau di Lombok Timur, Sekda: Kebijakan Realistis Dongkrak DBHCHT
Pelaksanaan PBK angkatan pertama ini, diikuti sebanyak 128 peserta yang terbagi di 8 kejuruan berbeda.
8 kejuruan tersebut antara lain, Kejuruan Las Listrik, Sepeda Motor, PHP (Pengolahan Hasil Pertanian), Instalasi Listrik, Desain Grafis, Operator Komputer, Menjahit, Teknisi Sepeda Motor, dan Teknisi Perawat AC.
Ia juga menuturkan bahwa Disnakertrans telah melakukan kerja sama dengan para mitra baik di dunia usaha maupun industri, serta berkoordinasi dengan beberapa perusahaan guna menindaklanjuti para alumni pelatihan di LLK.
“Insya allah dari awal-akhir tahun 2023 ini, Disnakertrans akan membuka sebanyak 20 paket pelatihan secara gratis, serta akan menghasilkan sebanyak kurang lebih 481 alumni yang siap terjun di dunia kerja," ujar Budi.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.