Berita Lombok Timur
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur Berharap Dewan Atensi Sekolah Rusak
Mengingat pada tahun 2023 ini, Pokir Dewan di Lombok Timur terfokus di bidang kesehatan dan pendidikan.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur mengharapkan kerendahan hati Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur untuk menyasar sekolah-sekolah yang butuh perhatian, melalui bantuan Pokok Pikiran (Pokir) Dewan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Dikbud Lombok Timur, Izzuddin, Selasa (7/2/2023).
"Mudah-mudahan, ada kerendahan hati dari bapak dan ibuk dewan kita untuk menyasar sekolah-sekolah yang kami list yang butuh perhatian dari dana pendidikan ini," ucapnya.
Mengingat pada tahun 2023 ini, Pokir Dewan di Lombok Timur terfokus di bidang kesehatan dan pendidikan. Hingga Pokir yang ada tidak lagi bebas seperti tahun lalu.
Baca juga: Dikbud Lombok Timur Alokasikan Dana Rp15 Miliar untuk Guru Honorer, Sekolah Pinggiran Jadi Prioritas
Untuk itu ada sejumlah Sekolah yang tersebar di 21 Kecamatan di Lombok Timur yang sudah dilist sebelumnya oleh Dikbud yang akan masuk dalam pengarahan Pokir Dewan nantinya.
"Kita sudah hering dengan Dewan terkait dengan penggunaan atau pengalokasian anggaran pendidikan," katanya.
Rencananya melalui bantuan Pokir Dewan, Dikbud akan membangun TK negeri sebagai TK Pembina di Lombok Timur. Selain itu Dikbud juga akan membangun Ruang Kelas Baru (RKB).
"Kita akan bangunkan TK Negeri sebagai TK Pembina, pun juga kita bangunkan RKB bagi sekolah-sekolah yang memang butuh itu, itu hajat kami dari dana pendidikan melalui Pokir Dewan ini," jelasnya.
Baca juga: Kadinkes Lombok Timur Ajak Mahasiswa KKN Unram Bantu Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat
Paling tidak, kata Izzuddin, harus ada TK Pembina di setiap kecamatan, "Dan minimal kita buatkan dua ruangan, agar itu nanti sebagai mentor TK-TK yang ada di Kecamatan," terangnya.
Selain pembangunan TK dan RKB, melalui Pokir Dewan juga nanti Dikbud akan arahkan untuk pengadaan Sekolah Baru (SB).
"Rp23 miliar untuk RKB, dan ada juga untuk SB yang akan direlokasi ke lokasi yang baru, itu juga kita akan bangunkan sekitar 4 ruangan, itu sasarannya untuk pokir dewan," demikian Izzuddin.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.