Syarat dan Cara Daftar Guru Profesional yang Dibuka hingga 26 September 2022

Pendaftaran calon mahasiswa PPG Prajabatan sudah dibuka dari tanggal 26 Agustus sampai dengan tanggal 26 September 2022 melalui SIMPKB.

Editor: Dion DB Putra
TribunLombok.com/Sirtupillaili
Ilustrasi. Seorang guru mengajar para siswa di SDN 1 Gili Gede, Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Tahun ini pemerintah kembali membuka kesempatan bagi para sarjana untuk menjadi guru. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Pemerintah kembali membuka kesempatan bagi para sarjana untuk mengabdi sebagai guru atau pendidik.

Tahun ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2022.

Baca juga: Tunjangan Profesi Guru Dihapus di RUU Sisdiknas, Ternyata Segini Rincian Besarannya

Baca juga: RUU Sisdiknas: Pengajar di PAUD & Satuan Pendidikan Kesetaraan Bisa Dapat Gaji Setara Guru

Pendaftaran calon mahasiswa PPG Prajabatan sudah dibuka dari tanggal 26 Agustus sampai dengan tanggal 26 September 2022 melalui SIMPKB.

Bagi pelamar yang berminat silakan akses laman https://ppg.kemdikbud.go.id, dengan tautan pendaftaran https://ppg-prajab.simpkb.id/pendaftaran.

PPG Prajabatan terbuka bagi lulusan S1 atau D4, baik dari jenjang kependidikan maupun non-kependidikan. Artinya sarjana dari semua jurusan boleh mendaftar.

Selain mendapatkan beasiswa pendidikan selama satu tahun atau dua semester, lulusan PPG Prajabatan akan memenuhi kebutuhan 40.000 kuota guru dan diprioritaskan menggantikan guru pensiun.

Demikian dikatakan Koordinator Pokja PPG Prajabatan, Zainun Misbah.

Zainun Misbah menjelaskan, berbeda dari PPG Prajabatan sebelumnya, pada PPG Prajabatan kali ini terdapat perubahan arah kebijakan mulai dari pembelajaran hingga prioritas bagi lulusan PPG Prajabatan.

Mengganti guru yang pensiun

Zainun Misbah mengatakan, arah kebijakan pelaksanaan PPG saat ini, salah satunya mengenai kuota, dihitung berdasarkan data guru yang akan pensiun.

“Mereka (lulusan PPG prajabatan) akan menggantikan guru pensiun sehingga ada jaminan untuk mereka menjadi guru. Proses perkuliahan yang akan mereka jalani juga tidak hanya antara dosen dan mahasiswa, tapi ada juga guru pamong dan praktisi," katanya.

"Setelah lulus mereka akan mendapatkan sertifikat pendidik, yang penting sekali oleh calon guru, untuk syarat menjadi guru, dan mereka akan diprioritaskan ketika ada penerimaan guru,” tambah Zainun Misbah pada webinar Sapa GTK Episode #7, beberapa waktu lalu.

Kuota  40.000 calon guru

Tahun 2022 Kemendikbudristek membuka Kuota Nasional sebanyak 40.000 calon peserta yang disesuaikan dengan kekosongan formasi guru.

Pendaftaran PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2022 ini dibuka untuk 18 (delapan belas) bidang studi prioritas.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved