Ngebut karena Ditinggal, Odong-odong di Serang Ditabrak Kereta Api, 9 Meninggal dan Sopir Diamankan
Kecelakaan maut antara odong-odong dan kereta api disebut-sebut karena sopir ngebut takut ketinggalan. Akibatnya, 9 penumpang meninggal dunia.
Sembilan Orang Meninggal Dunia
Sebanyak sembilan jenazah korban kecelakaan mobil odong-odong tiba di rumah duka, Lingkungan Cibetik, Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten.
Jenazah tiba di Masjid Baitissurur menggunakan sembilan mobil ambulans pada Selasa (26/7/2022) pukul 19.00 WIB dengan isak tangis dari warga.
Seluruh korban meninggal dunia sebelumnya telah dilakukan identifikasi oleh tim dokter forensik RSUD dr Drajat Prawiranegara Serang.
Korban meninggal merupakan warga satu kampung yang terdiri dari tiga orang anak dan enam orang dewasa.
Mereka adalah Saptiyah (51), Sawiyah (71), Saptanis (42), Kadilah (38), Sunenah (55), Yanti (22), Azzizatul Atiah (2), Ismawati (8), dan Amanda (2).
Seluruh jenazah kemudian dishalatkan oleh warga sebelum dikebumikan di tempat pemakaman umum kampung Cibetik dikutip dari Kompas.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunBanten.com/Mildaniati/Desi Purnamasari) (Kompas.com/Maya Citra Rosa)