Perkiraan Cuaca NTB

Perkiraan Cuaca NTB 16-17 Juli 2022, Suhu Berpotensi Lebih Dingin dari Biasanya

Berikut ini perkiraan cuaca NTB berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM). Prediksi cuaca ini bisa menjadi pedoman warga.

Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBYAN ABEL RAMDHON
Suasana Pelabuhan Lembar dan kawasan Lombok Barat sekitarnya terpantau berawan dengan hujan ringan, Sabtu (19/3/2022). Berikut ini perkiraan cuaca NTB 16-17 Juli 2022 berdasarkan data BMKG. 

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Sebelum memulai aktivitas, ada baiknya mengetahui perkiraan cuaca NTB hari ini hingga esok harinya.

Perkiraan cuaca NTB ini bisa membantu tribunners merencanakan perjalanan wisata, khususnya di wilayah Pulau Lombok dan Sumbawa.

Berikut ini perkiraan cuaca NTB berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM), 16-17 Juli 2022.

Pada hari ini, Sabtu 16 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah berawan hingga hujan sedang.

Variasi arah angin dominan dari timur laut-selatan, dengan kecepatan maksimum 37 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 20-34 derajat Celcius dengan kelembaban 50-98 persen.

Baca juga: Perkiraan Cuaca Sembalun 16 Juli 2022, Hujan dari Pagi Sampai Siang, Waspadai Potensi Longsor

Dengan tekanan udara antara 1006-1013 mb.

Sementara esok hari, Minggu 17 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah berawan hingga hujan sedang.

Variasi arah angin dominan dari timur-selatan, dengan kecepatan maksimum 37 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 20-33 derajat Celcius dengan kelembaban 55-98 persen.

Dengan tekanan udara antara 1007-1013 mb.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM) Dahlan Yulie Cahyono mengingatkan, warga perlu mewaspadai adanya potensi hujan yang disertai petir dan angin kencang, pada siang hingga sore hari.

Kondisi ini berpotensi terjadi di sebagian wilayah Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Kabupaten Bima, dan Dompu.

"Serta waspadai tinggi gelombang yang mencapai 2 meter atau lebih," imbuhnya.

Terutama di Selat Lombok bagian uara dan selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan NTB.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved