Limbah Menumpuk di Depan Pertamina Bima, Manajer : Belum Tahu Asalnya
Pihak PT Pertamina Bima mengaku, tidak mengetahui asal muasal limbah yang menumpuk di depan deponya tersebut.
Penulis: Atina | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Pihak PT Pertamina Bima mengaku, tidak mengetahui asal muasal limbah yang menumpuk di depan deponya tersebut.
Manajer Pertamina Bima, Dieveri Bayu Permana saat menemui warga mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolres, Sekda, DLH Kota Bima hingga Dinas Kelautan dan Perikanan.
Dari hasil koordinasi ini, disepakati dilakukan pengujian sampel terhadap limbah tersebut di laboratorium yang berkompeten.
"Terkait kondisi ini, kami belum tahu asal muasalnya," tegasnya.
Baca juga: Rincian APBD Nusa Tenggara Barat Triwulan I, Masih Banyak Dana yang Menganggur
Pernyataan pihak Pertamina ini keluar, setelah digerudug sejumlah warga yang gerah dengan sikap Pertamina, dianggap tidak berikan penjelasan apapun.
Padahal limbah tersebut, menumpuk di depan wilayah kerja Pertamina.
Pantauan TribunLombok.com, awalnya sekelompok warga ini cekcok dengan security , hingga kemudian menerobos ke bagian dalam Depo Pertamina.
Semakin mendekati bagian kantor manajer, warga semakin bersitegang dengan pihak security dan karyawan Pertamina.
Bahkan ada seorang staf Pertamina yang teriak kepada TNI, meminta pihak TNI mengambil senjata untuk menghadapi warga yang ribut.
Baca juga: Masuk 4 Besar Nasional, Berikut Daftar Negara Paling Banyak Dikunjungi PMI NTB
Baca juga: Kasus Perkawinan Usia Anak di Lombok Tengah, DP3AP2KB Provinsi NTB Akui Kecolongan
Teriakan ini semakin memancing keributan, hingga warga dan sejumlah staf terlibat aksi dorong.
Hingga akhirnya pihak manajer Pertamina melunak dan mau menemui warga serta wartawan yang menunggu di halaman.
(*)