Tak Mau Diceraikan Walau Pisah Ranjang, Eks Napi di Siantar Barat Tusuk Istrinya Saat Berada di ATM

Polisi saat ini tengah memburu suami yang tusuk istrinya sendiri karena tak mau diceraikan.

Editor: Irsan Yamananda
grafis tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
ILUSTRASI - Polisi saat ini tengah memburu suami yang tusuk istrinya sendiri karena tak mau diceraikan. 

"Pernah aku diancamnya bang, dibilangnya ‘Kalau gak sama aku kau, kumatikan kau, ku cucuk mata mu,’ bilangnya kayak gitu.

Itulah pas di ATM sebenarnya mau dicucuknya mata ku tapi ku tangkis pakai tangan kiri ku," ujar ibu dengan satu anak ini.

Saat peristiwa itu terjadi, Aiga berhasil diselamatkan oleh Jhon Sijabat yang saat itu sedang menjaga parkir di lokasi kejadian.

“Saya pikir dia (pelaku) mau mengantre (ATM) rupanya ditusuknya kepala korban, lalu terdengar minta tolong, ‘ampun ampun’ saya masuk, saya tengok ada darah, lalu saya tarik keluar (korban)," kata John saat ditemui Kompas.com di RSUD Djasamen Saragih usai mengantar korban, Selasa.

Kata Jhon, saat dirinya hendak menarik korban keluar ATM, pelaku menarik lagi ke dalam.

Baca juga: Update Suami Tusuk Istri di Mataram: Keluarga Bantah Korban Selingkuh, Minta Pelaku Dihukum Mati

Bahkan, pria itu sempat melukai korban seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Polisi Buru Suami yang Tusuk Istrinya di Bilik ATM".

“Saat keluar, (pelaku) maksa masuk lagi terus ditikam kena tangan, baru saya tarik lagi (korban) ke luar.

Habis itu saya tahan dia.

Dia (pelaku) bilang ‘harus mati kau, kita belum cerai'...," ungkapnya.

Usai kejadian itu, Jhon meminta pria tersebut untuk menyerahkan pisau yang dipakai menikam korban agar diletakkan di bagasi sepeda motor korban.

“Ku bilang sama dia (pelaku), ‘Bang nggak hargai aku di sini’ itulah dia langsung pergi.

Dia pergi naik motor merah, platnya saya nggak tahu,” ujarnya.

Setelah pelaku pergi, Jhon lantas membawa korban ke rumah sakit sampai keluarga korban datang mendatangi.

Artikel lainnya terkait penusukan

(Kontributor Pematangsiantar, Teguh Pribadi)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved