KLARIFIKASI Kapal Kandas di Kayangan, PT DLU: Mesin Tak Mati, Kami Utamakan Keselamatan Penumpang
PT DLU memberikan klarifikasi terkait insiden kapal motor penumpang (KMP) Wicitra Dharma kandas, di sekitar Pelabuhan Kayangan.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR – PT Dharma Lautan Utama (DLU) memberikan klarifikasi terkait insiden kapal motor penumpang (KMP) Wicitra Dharma kandas, di sekitar Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur, Selasa (19/10/2021).
Manajer Cabang PT Dharma Lautan Utama (DLU) Kayangan Mohammad Darmawan menjelaskan, mesin utama kapal sebenarnya tidak mati dan kapal masih bisa berlayar.
Tapi karena ada sedikit gangguan pada mesin pembantu genset, nakhoda memutuskan untuk menepi.
Hal itu dilakukan semata-mata demi menghindari risiko lebih besar di tengah laut.
Baca juga: Event Internasional Tingkatkan Kepercayaan Wisatawan Berkunjung ke NTB
Serta demi keselamatan para penumpang kapal.
Dengan keputusan tersebut, 35 orang penumpang serta penumpang kendaraan selamat.
Dia membantah berita sebelumnya yang menyebut seolah-olah mesin kapal mati total.
Menurutnya, yang terjadi hanya gangguan kecil pada mesin pembantu.
Terkait kronologi, Mohammad Darmawan menerangkan, kejadiannya sekitar pukul 00.30 Wita, saat kapal keluar dari Dermaga II Pelabuhan Kayangan.
”Begitu berada di alur, kapal mengalami troble pada mesin bantu genset, tapi bukan mesin utama,” tegasnya, saat memberikan keterangan via telepon, Selasa (19/10/2021).
Dia memastikan, saat itu mesin induk kapal masih menyala.
Hanya saja mesin bantu genset mengalami masalah.
Demi keselamatan di alur, mereka menghindari tabrakan dengan kapal lain, sehingga memutuskan minggir.
Kapal menghindar supaya lebih aman bagi semua, utamanya para penumpang.