Perdagangan Orang di NTB
Satu Korban TPPO Dibeli Rp 125 Juta, Pemalsu Alamat Belum Dijerat
Para tekong juga memanfaatkan keluarga terdekat untuk membujuk calon buruh migran supaya mau dikirim ke luar negeri.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Wulan Kurnia Putri
Sebelum pandemi Covid-19, seorang tekong atau sponsor bisa mengirim sampai ratusan orang setiap tahun.
Permintaan pekerja migran di luar negeri sampai hari ini masih sangat tinggi.

Calon majikan mencari pekerja pada agen resmi, sehingga berani mengeluarkan uang Rp 125 juta untuk mendapatkan seorang pekerja migran.
Tapi kenyataanya, pekerja yang didatangkan agen dari Indonesia banyak yang cacat prosedur.
(*)