Sempat Ditunda, L'etape Indonesia Siap Digelar Tahun 2021 di Lombok
Gelaran L'etape Indonesia tahun 2020 tertunda karena pandemi Covid-19.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Gelaran L'etape Indonesia tahun 2020 tertunda karena pandemi Covid-19.
Tapi tahun 2021, L'etape Indonesia siap digelar di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sebagai persiapan, kegiatan Road to L'etape Indonesia 2021 by Tour de France digelar, Minggu (6/12/2020).
Road to L'etape start dari halaman Islamic Center NTB.
Kegiatan yang diikuti berbagai komunitas sepeda itu dilepas Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr H Zulkieflimansyah.
Gubernur Zulkieflimansyah berharap, segala event internasional di NTB berjalan lancar.
Baca juga: Basarnas Mataram Cari Nelayan Hilang Pakai Pesawat, Hidayat Tidak Kunjung Ditemukan
Ia meminta dukungan seluruh kalangan agar NTB menjadi tuan rumah yang ramah dan baik.
"Mudah-mudahan kalau pandemi corona ini berlalu, bulan September tahun depan kita akan ada L'etape Tour de France," katanya.
Termasuk dua event balap internasional lainnya yakni MotoGP bulan Oktober dan balap World Superbike di November.
Berbagai event tersebut akan berdampak baik terhadap ekonomi dan kesejahteraan bagi masyarakat NTB.
Seluruh pihak harus terus menjalin sinergi demi mewujudkan hal itu.
"Mudah-mudahan nanti pre-event banyak acara sehingga betul-betul NTB ini meriah dengan kehadiran kita semua," pungkas Zulkieflimansyah.
Sementara itu, Direktur L'etape Indonesia Zacky Badrudin mengutarakan rasa syukur dapat kembali berkumpul dan menggelar kegiatan yang cukup lama ditunda.
"Insya Allah tahun 2021 kita akan mengadakan L'etape Indonesia by Tour de France yang sempat tertunda tahun 2020 ini," ujarnya.
Di masa pandemi, semangat harus tetap berkobar sebagai upaya beradaptasi dengan wabah Covid-19.
Baca juga: BMKG Beri Peringatan Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Satu Pekan, karena Atmosfer Tak Stabil
Baca juga: Gubernur NTB Lepas 200 Sapi di Food Estate Labangka, 800 Sapi Bakal Dikirim 2021
"Event hari ini kita menggunakan protokol Covid-19, kita menjaga jarak ketika start," katanya.
Para peserta juga kita cek suhu tubuhnya.
Ia mengapresiasi seluruh jajaran pemerintah pusat, khususnya Kemenparekraf RI serta Pemprov NTB.
Mereka telah bersungguh-sungguh memajukan Sport Tourism di Indonesia.
"Sport Tourism itu adalah kunci dari industri pariwisata di Indonesia, dan luar biasa sekali NTB adalah leader dari Sport Tourism di Indonesia," ujarnya.
Dengan Mandalika, Lombok Tengah, NTB sebagai tuan rumah, Indonesia menjadi negara ke 12 dari 15 negara penyelenggara ajang bergensi tersebut.
Event ini diyakini memberikan dampak positif bagi Sport Tourism di Indonesia, khususnya NTB.
(*)
