Virus Corona di NTB
119 Orang Pengawas Pemilu di Mataram Reaktif Covid-19 Saat Rapid Test
Sebanyak 119 orang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kota Mataram reaktif Covid-19
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 119 orang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kota Mataram reaktif Covid-19.
Fakta itu diketahui setelah Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Mataram menggelar rapid test masal terhadap seluruh PTPS.
"Rapid test dilakukan dalam rangka memastikan kondisi PTPS bebas gejala Covid-19," kata Koordinator Devisi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Data Informasi, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Mataram Muhammad Yusril, Selasa (1/12/2020).
Rapid test dilaksanakan di masing-masing sekretariat Panwaslu kecamatan.
Rapid test dilaksanakan dari tanggal 27 sampai 28 November 2020.
Pelaksanaan test terbagi menjadi dua hari untuk enam kecamatan, artinya sehari tes dilakukan di tiga kecamatan.
Tanggal 27 untuk Kecamatan Sekarbela, Ampenan, dan Sandubaya.
Sedangkan tanggal 28 untuk Kecamatan Cakranegara, Mataram, dan Selaparang.
Dari hasil rapid test itulah baru diketahui ads PTPS yang reaktif dan non reaktif.
Tercatat, ada 119 orang yang reaktif dan 604 yang non reaktif.
"Mereka tersebar di 6 kecamatan di Kota Mataram," ujarnya.
Terhadap PTPS reaktif, akan ada rapid test kedua tanggal 2 Desember, besok.
"Apabila pada rapid test kedua yang bersangkutan masih reaktif maka akan langsung di PAW (pergantian antara wantu)," kata Yusril.

Bawaslu berharap mereka menjadi non reaktif pada tes kedua.
Baca juga: 59 Bencana Melanda NTB, 126 Rumah Rusak dan 15.311 Jiwa Terdampak
Baca juga: Tes Kepribadian: Bagaimana Caramu Memegang Setir? Jawabannya Bisa Ungkap Karaktermu
Yusril menambahkan, ada 2 orang anggota PTPS tidak ikut rapid test karena berhalangan hadir.
Untuk rapid test kedua, Yusril meminta PTPS reaktif menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh.
"Minimal dengan mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna, istirahat yang cukup, dan minum vitamin yang sudah di bagikan oleh Bawaslu Kota Mataram.
Dengan demikian, pada rapid Ttest kedua semua PTPS bisa non reaktif.
(*)