Bupati Dompu dan Wakilnya Positif Covid-19, Puluhan Pejabat Di-Swab, Sekda Pimpin Dompu Sementara

Bupati Dompu H Bambang M Yasin dan wakilnya Arifuddin positif Covid-19, puluhan pejabat dan pegawai pemerintah Kabupaten Dompu akan tes swab.

Tribunlombok.com/Sirtu
ILUSTRASI: Salah seorang petugas dinas kesehatan mengambil sampel swab pegawai kantor gubernur NTB beberapa waktu lalu 

Laporan wartawan Tribunlombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, DOMPU - Setelah Bupati Dompu H Bambang M Yasin dan wakilnya Arifuddin positif Covid-19, puluhan pejabat dan pegawai pemerintah Kabupaten Dompu akan tes swab.

"Bagi yang pernah kontak dalam lima hari terakhir akan di-swab," kata Sekretaris Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Dompu Jufri, Senin (19/10/2020).

Tes swab akan dilakukan untuk mengantisipasi ada pejabat lain yang terjangkit Covid-19.

"Ntar malam yang dipusatkan di Wisma Terpijar," kata Jufri.

Ia memperkirakan jumlah pejabat dan pegawai Dompu yang akan tes swab antara 30-40 orang.

"Mudahan tidak ada lagi yang terjangkit virus Corona inu," harapnya.

Baca juga: NTB Disebut Supermarket Bencana, Ini Strategi Pemprov NTB Kurangi Risiko Bencana

Baca juga: Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja Berpotensi Naikkan Kasus Penularan Covid-19 di NTB

Sebelum terkonfirmasi positif Covit-19, bupati dan wakil bupati menghadiri sejumlah agenda pembangunan.

Acara itu pun dihadiri banyak orang. Antara lain peresmian salah satu SPBU, deklarasi kampanye pilkada damai dan sehat. Hingga kunjungan menilai lomba kampung sehat.

"Sebagai kepala daerah mobilitas keduanya sangat tinggi," katanya.

Sekda Dompu Jadi Plg Bupati

Meski kedua kepala daerah terjangkit Covid-19, Jufri memastikan pelayanan di Kabupaten Dompu tidak terganggu.

"Untuk sementara pelayanan dipimpin sekda Dompu selaku pelaksana harian," katanya.

Kepala Biro Pemerintahan Setda NTB H Lalu Abdul Wahid menjelaskan, berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, dalam situasi seperti itu sekretaris daerah (sekda) otomatis ditunjuk menjadi pelaksana harian (Plh) bupati Dompu.

"Jadi ada surat dari gubernur, bukan sebagai pengangkatan tetapi sebagai penegasan," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved