Bank NTB Syariah

Wujudkan Filosofi 'Berkah Bermakna', Bank NTB Syariah Gelar Aksi Pelestarian Lingkungan di Sumbawa

Bank NTB Syariah melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Sumbawa dengan menebar bibit ikan.

Editor: Laelatunniam
Dok. Bank NTB Syariah
PELESTARIAN LINGKUNGAN - Bank NTB Syariah menggelar kegiatan penebaran bibit ikan dan penanaman pohon di kawasan Bendungan Penyaring, Kabupaten Sumbawa, Rabu (19/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Bank NTB Syariah melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Sumbawa dengan menebar bibit ikan dan menanam pohon di Bendungan Penyaring.
  • Kegiatan ini merupakan implementasi filosofi baru perusahaan, "Berkah Bermakna", yang menuntut setiap aktivitas bisnis dan sosial harus memiliki nilai manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA – Sebagai wujud nyata komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, Bank NTB Syariah menggelar kegiatan penebaran bibit ikan dan penanaman pohon di kawasan Bendungan Penyaring, Kabupaten Sumbawa, Selasa (19/11/2025).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Direktur Utama Bank NTB Syariah, Nazaruddin, serta Sekda Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo.

Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan implementasi strategis dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan, yang bertujuan memulihkan dan menjaga kualitas ekosistem perairan serta daratan.

Implementasi Berkah Bermakna

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Bank NTB Syariah menegaskan, seluruh aktivitas perusahaan kini dilandasi oleh nilai tawaran (value proposition) baru, yakni "Berkah Bermakna".

Filosofi ini menjadi landasan utama bagi Bank NTB Syariah dalam bergerak, baik dalam aktivitas bisnis maupun sosial.

"Nilai tawaran baru Bank NTB Syariah adalah 'Berkah Bermakna'. Jadi, segala aktivitas, baik itu bisnis maupun di luar bisnis (CSR), semua harus merujuk (me-refers) ke nilai tersebut. Harus ada berkahnya dan harus ada maknanya," ujar Nazaruddin.

Ia menambahkan, kegiatan TJSL/CSR hari ini adalah bukti nyata pencarian nilai tersebut.

"Hari ini yang kita lakukan adalah kegiatan TJSL/CSR yang pasti ada nilai berkah dan bermaknanya bagi alam dan masyarakat. Namun, lebih jauh dari itu, bisnis kami, seperti keberpihakan terhadap UMKM, juga merupakan bagian tak terpisahkan dari semangat Berkah dan Bermakna ini,"tambahnya.

Dampak Ekologis dan Program Berkelanjutan

Penebaran bibit ikan di Bendungan Penyaring dilakukan untuk menjaga keseimbangan hayati dan meningkatkan produktivitas ekosistem perairan.

Sementara itu, penanaman pohon ditujukan sebagai investasi jangka panjang untuk menekan degradasi lingkungan, memperkuat resapan air, dan meningkatkan kualitas udara.

Selain kegiatan di Bendungan Penyaring, Bank NTB Syariah juga menyampaikan serangkaian program lingkungan dan sosial lainnya di wilayah Sumbawa, antara lain:

  • Penanaman 1.500 pohon di lokasi arena pacuan kuda Moyo Hilir.
  • Pembangunan 'Nursery Farm' di Labuan Badas.
  • Pembangunan fasilitas umum pendukung wisata di Teluk Saleh.
  • Sedekah Subuh berupa 100 paket sembako.
     

Kolaborasi Strategis

Bank NTB Syariah menyadari bahwa keberlanjutan lingkungan tidak dapat dicapai tanpa kolaborasi.

Oleh karena itu, manajemen memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa atas dukungan teknis dan kontribusi lapangan yang luar biasa.

"Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti pada tahap simbolis, tetapi menjadi momentum untuk memperkuat budaya peduli lingkungan dalam setiap kebijakan dan operasional kita di masa mendatang,"tutup Nazaruddin.

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved