Bayi Usia 3 bulan di Lombok Timur Meninggal, Diduga Tidak Mendapat Pelayanan Medis
Petugas Puskesmas Sukaraja tidak berani memberikan infus kepada pasien bayi dengan alasan tidak ada dokter
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Wahyu Widiyantoro
“Kenapa gak didampingi pakai ambulans, dikasih surat dulu, suruhnya kita yang ke sana,” keluhnya.
Namun, keesokan harinya usai azan Zuhur sang anak kejang-kejang dan selanjutnya dilarikan ke rumah sakit Patuh Karya Keruak.
Setelah mendapatkan penangan medis, Arham meninggal dunia.
“Pas anak saya masuk dilayani baik, pas datang lihat kondisi anak saya pada kumpul ada yang nelepon,” akunya.
Arham telah dimakamkan keluarga pada Sabtu 6 September 2025 sekitar pukul 17.00 Wita.
Penjelasan Pihak Puskesmas
Pihak Puskesmas Sukaraja membantah soal pasien yang tidak dilayani.
Kepala Puskesmas Sukaraja Muksan Efendi menjelaskan, hasil kronologi yang didapatkan dari piket jaga puskesmas, bayi Ahmad Al Farizi dibawa ke Puskesmas sekitar jam 21.00 Wita dengan keluhan muntah dan BAB cair.
“Setelah petugas piket periksa, kondisi anak butuh cairan. Namun karena usia baru 3 bulan dan pembuluh darah vena tipis dikhawatirkan tidak bisa terpasang jarum,” terang Muksan.
Selanjutnya pihak petugas menyarankan langsung membawa ke Rumah Sakit Patuh Karya di Keruak untuk mendapat pemeriksaan dan penanganan lebih maksimal.
“Keluarga minta diberikan sirup karena yang dibutuhkan cairan bukan sirup sehingga petugas mengatakan tidak ada sirup di UGD,” timpalnya.
Dia melanjutkan pasien memiliki keluarga yang membuka apotek di depan Puskesmas sehingga diambilkan sirup.
Selanjutnya keluarga pamit dengan baik dari Puskesmas.
“Ternyata petugas tidak tahu kalau anak dibawa pulang oleh keluarga,” jelasnya.
(*)
Pokdarwis Jerowaru Gelar Aksi Bersih Pesisir untuk Peringati HUT ke-23 PLN UIW NTB |
![]() |
---|
Truk Pengangkut Jagung di Lombok Timur Terperosok: Tidak Kuat Menanjak, Diduga Kelebihan Muatan |
![]() |
---|
Guru Ukit: Pelabuhan Batin Kaum Sasak Subaltern |
![]() |
---|
Viral! Pria Asal Lombok Timur Cari Terduga Pelaku Pelecehan Seksual dengan Membawa Senjata Tajam |
![]() |
---|
Balita Hilang Terseret Arus Sungai di Lombok Timur Belum Ditemukan pada Hari Ketiga Pencarian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.